Berita Siantar Terkini

Hasto Kristiyanto jadi Tersangka, Wakil Ketua DPC PDI-P Siantar Sebut Ada Rapat Besar di Medan

Tapi kabar yang berkembang bahwa semua struktur partai akan dipanggil ke Medan besok. Cuma belum tahu apa isi pembicaraan.

|
Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
KOLASE/TRIBUN MEDAN
Hasto Kristiyanto Sekjen PDIP Jadi Tersangka KPK dalam Kasus Suap Harun Masiku 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR - Wakil Ketua DPC PDI-P Kota Pematangsiantar, Mangasi Tua Purba menilai bahwa penetapan tersangka yang dilakukan KPK terhadap Sekjen DPP PDI-P Hasto Kristiyanto tak lepas dari muatan politik. Kendati belum ada pernyataan sikap dar DPC PDI-P di daerah, menurut Mangasi patut didalami mengapa penetapan tersangka dilakukan menjelang kongres partai tahun 2025.

Diterangkan pria yang pernah menjabat sebagai Ketua KPU Kota Pematangsiantar ini, sejauh ini belum ada pernyataan sikap yang akan disampaikan DPC PDI-P Kota Pematangsiantar. 

"Belum ada. Tapi kabar yang berkembang bahwa semua struktur partai akan dipanggil ke Medan besok. Cuma belum tahu apa isi pembicaraan. Tapi yang pasti akan berkaitan dengan itulah (kasus Hasto)," kata Mangasi. 

Disinggung terkait apakah penetapan tersangka terhadap Hasto Kristiyanto akan mengganggu kinerja partai di daerah, Mangasi tak menampiknya. 

"Secara prinsip kita tidak terganggu. Tapi secara psikologi agak sedikit terganggu. Kita melihat ini kasus kan belum utuh, keberadaan Harun Masiku, kita tidak tahu. Dan pihak pihak yang lain terlibat sudah dihukum seperti Wahyu Setiawan Cs," kata Mangasi. 

"Bahkan di antara yang dihukum saat ini sudah keluar," kata Mangasi. 

Mangasi menyebut penetapan tersangka Hasto Kristiyanto adalah sesuatu yang dipaksakan. Bahkan tak hanya Hasto Kristiyanto yang dijadikan tersangka, Advokat PDI-P Donny Tri Istiqomah juga bernasib serupa. 

"Kita lihat ini seperti sudah dipaksakan. Kenapa dilakukan penetapan tersangka menjelang suksesi partai. Kalau dari sisi hukum, ini kan kasus yang sarat dan kental dengan nuansa politis. Walaupun dari internal di daerah-daerah belum ada pernyataan resmi," kata Mangasi. 

(alj/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved