Sumut Terkini

Curah Hujan Masih Tinggi, Polres Tanah Karo Gandeng Dinas PUTR Siagakan Alat Berat di Titik Rawan

Kondisi ini berbeda dengan tahun sebelumnya, di mana di momen libur menjelang pergantian tahun Berastagi sudah ramai dikunjungi wisatawan.

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
HO
Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto (dua kanan), beserta tim mengecek kesiapan alat berat yang disiagakan untuk antisipasi jika terjadi longsor saat momen Nataru, di kawasan Tahura, Desa Doulu, Berastagi, Selasa (23/12/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO- Menjelang perayaan Natal tahun 2024 dan menyambut tahun baru 2025, suasana di kawasan wisata Berastagi, Kabupaten Karo, masih cukup lengang.

Kondisi ini berbeda dengan tahun sebelumnya, di mana di momen libur menjelang pergantian tahun Berastagi sudah ramai dikunjungi wisatawan.

Berdasarkan informasi yang didapat, hal ini disebabkan karena dampak dari bencana tanah longsor yang terjadi di kawasan Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, beberapa waktu lalu.

Terlebih, melihat curah hujan yang masih cukup tinggi membuat antusiasme masyarakat untuk berlibur ke Berastagi menjadi berkurang dari biasanya.

Melihat kondisi ini, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto menjelaskan di momen libur dimana nantinya diprediksi akan banyak masyarakat yang datang untuk berlibur pihaknya memastikan memberikan pelayanan yang terbaik.

Salah satunya, ialah dengan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Karo untuk menyiagakan alat berat.

"Kita sudah berkoordinasi dan tadi alat berat juga sudah datang di titik rawan, salah satunya di Tahura. Jadi kita siagakan alat berat dan operator dari Dinas PUTR untuk bersiaga jika diperlukan," ujar Eko, Selasa (24/12/2024).

Untuk mengantisipasi kepadatan lalulintas saat momen libur Nataru ini, dirinya menjelaskan pihaknya telah menempatkan tiga pos yang diisi oleh personel gabungan.

Tak hanya itu, untuk memastikan pelayanan bagi masyarakat baik yang berlibur maupun yang melaksanakan ibadah Natal pihaknya juga menyiapkan beberapa pos penebalan.

"Untuk penebalan, kita siagakan di beberapa titik mulai dari Penatapan sampai di Kecamatan Merek. Di pusat kota Kabanjahe sendiri, kita siapkan ada sekitar tiga pos untuk mengurai kemacetan," katanya.

Selain itu, untuk membantu personel tengah melakukan pelayanan dan pengamanan jika nantinya situasi lakukan semakin padat Eko mengatakan pihaknya juga menyiagakan tim urai.

Untuk tim urai sendiri, ada sebanyak tiga tim yang dilengkapi dengan kendaraan sepeda motor dari tim gabungan Samapta Polda Sumut dan Polres Tanah Karo.

(mns/tribun-medan.com) 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved