Berita Viral

SOSOK Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak Bongkar Pabrik Pencetak Uang Palsu di Sulawesi Selatan

AKBP Reonald Simanjuntak menjelaskan, kasus peredaran uang palsu ini muncul setelah ditemukannya uang palsu senilai Rp500 ribu emisi terbaru.

Editor: AbdiTumanggor
HO
Sosok Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak berhasil bongkar pabrik pencetak uang palsu dan sindikatnya di Sulawesi Selatan. (Tribun Medan/Ho) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Sosok Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak berhasil bongkar pabrik pencetak uang palsu dan sindikatnya di Sulawesi Selatan.

AKBP Reonald Simanjuntak menjelaskan, kasus peredaran uang palsu ini muncul setelah ditemukannya uang palsu senilai Rp500 ribu emisi terbaru.

Awalnya salah satu pelaku ditangkap di Kecamatan Pallangga, Gowa, saat transaksi berlangsung.

Penyelidikan berlanjut hingga polisi menemukan barang bukti uang palsu dan mesin pencetaknya di Kampus II UIN Alauddin Makassar, Jl HM Yasin Limpo, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan.

Polisi kemudian menyita beberapa barang bukti berupa uang palsu dan mesin cetakannya.

"Kita kembangkan, sehingga kami temukan sejumlah Rp 446.700.000 (uang palsu). Barang bukti yang kami temukan di salah satu kampus di Gowa," kata AKBP Reonald Simanjuntak.

Sosok Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak
Sosok Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak berhasil bongkar pabrik pencetak uang palsu dan sindikatnya di Sulawesi Selatan. (Tribun Medan/Ho)

Uang palsu tersebut, lanjut Reonald, dalam pecahan Rp 100 ribu. "Pecahan uang palsu Rp 100 ribu. Barang bukti lainnya masih ada," kata Reonald.

Pengungkapan pabrik dan peredaran uang palsu ini disebut pada awal Desember 2024.

Perkara ini terungkap atas tim super gabungan dibentuk. "Kami melakukan berdasarkan join Investigation. Penyidikan ini menggunakan teknologi atau scientific Investigation," ucapnya.

Tim melibatkan labfor, bank BI, BRI, BNI  dan bantuan dari rektor UIN Alauddin Makassar.

"Ternyata alat dan barang bukti yang kami dapatkan di dalam kampus salah satu universitas ternama di Gowa," jelasnya.

Polisi berhasil menyita 100 jenis barang bukti, termasuk mesin pencetak uang palsu.

Selain barang bukti, pihak kepolisian juga telah mengamankan terduga pelaku, di antaranya adalah dosen merangkap Kepala perpustakaan dan satu staf UIN Alauddin Makassar.

Dua Pegawai Bank Terlibat Skandal Pabrik Uang Palsu Miliaran Rupiah di Makassar, Kepala Perpustakaan UIN Makassar Dr Andi Ibrahim Jadi Bosnya, dan 15 Mahasiswa Turut Dilibatkan. Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Polres Gowa menggelar konferensi pers soal pengungkapan kasus terbongkarnya pabrik uang palsu di Sulawesi Selatan (Sulsel). Konfrensi pers berlangsung di Polres Gowa, Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (19/12/2024). (Istimewa)
Dua Pegawai Bank Terlibat Skandal Pabrik Uang Palsu Miliaran Rupiah di Makassar, Kepala Perpustakaan UIN Makassar Dr Andi Ibrahim Jadi Bosnya, dan 15 Mahasiswa Turut Dilibatkan. Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Polres Gowa menggelar konferensi pers soal pengungkapan kasus terbongkarnya pabrik uang palsu di Sulawesi Selatan (Sulsel). Konfrensi pers berlangsung di Polres Gowa, Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (19/12/2024). (Istimewa)

Tersangka Jadi 17 Orang

Tersangka kasus sindikat uang palsu di Kampus Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) Samata, Gowa, Sulawesi Selatan, bertambah menjadi 17 orang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved