Liga Inggris
Nasib Pep Guardiola, Pernah Jadi Pelatih Terbaik Kini Pasrah Tunggu Dipecat Manchester City
Kekalahan demi kekalahan yang dituai Manchester CIty membuat Pep Guardiola pasrah akan masa depannya sebagai pelatih.
TRIBUN-MEDAN.com - Kekalahan demi kekalahan yang dituai Manchester CIty membuat Pep Guardiola pasrah akan masa depannya sebagai pelatih.
Pep Guardiola menyerahkan keputusan akhir pada manjemen klub Man City.
Pep Guardiola bicara soal meninggalkan Manchester City pasca kekalahan dari Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris 2024.
Buntut kekalahan dari Man United di kandang sendiri, Pep Guardiola membuka kemungkinan dipecat dari Man City karena bertambahnya tekanan.
Pep Guardiola mengakui jika dirinya tidak kebal terhadap pemecatan, apalagi kini Man City berada dalam krisis menyusul kekalahan di derby Manchester.
Juara bertahan Premier League ini sempat unggul lebih dulu atas tamunya di Stadion Etihad, sebelum dua gol Man United membalikkan keadaan.
Baca juga: Kondisi Terkini George Sugama Usai Ditangkap, Polisi Bertindak Tegas Setelah Diviralkan di Medsos
Hasil ini membuat skuad asuhan Pep Guardiola menang sekali dalam 11 pertandingan terakhir, nyanyian ejekan pemecatan pun berlanjut.
Setelah sebelumnya nyaring dinyanyikan suporter Liverpool, kini kembali disuarakan fan Man United menyusul kekalahan di Etihad.
Meskipun Man City baru saja memperpanjang kontraknya selama dua tahun, Pep Guardiola tak menampik pemecatan bisa menimpa dirinya.
Hal itu diakui pelatih asal Catalan jika Man United tak kunjung menuai hasil baik, pemilik klub tentu tidak akan senang timnya kalah terus-terusan.
Lantas kapan kira-kira Pep Guardiola akan dipecat? eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen ini menyebut bisa saja bulan depan atau depannya lagi.
Baca Juga: Man City Terpongkeng Man United, Pep Guardiola Salahkan Sosok Ini
"(Pemilik) tahu saat situasinya buruk dan kami mulai kalah dalam pertandingan, maka itu tidak akan berkelanjutan," ucap Pep Guardiola.
"Kalau begitu saya tidak akan berada di sini bulan depan atau dalam dua bulan ke depan. Hasilnya menentukan itu dan inilah kenyataannya."
"Kami tidak bisa terus-terusan kalah. Mungkin karena apa yang telah kami lakukan di masa lalu (orang-orang akan berpikir saya tidak akan dipecat).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/LIGA-INGGRIS-Everton-vs-Manchester-CIty-Foto-Pelatih-Man-City-Pep-Guardiola-dan-anak-asuknya.jpg)