Santi Nikah Siri karena Diancam? Sang Anak Bereaksi Usai Pelaku Bongkar Hubungannya dengan Korban

TRIBUN-MEDAN.com - Anak korban penculikan di Bandung bereaksi usai pelaku membongkar hubungannya dengan Santi.

Sempat emosi ibunya dituding punya hubungan spesial dengan pelaku, ia kini mengaku ibunya diancam. 

Hal itu diungkapnya saat membalas @PartaiSocmed, akun yang pertama menguak hubungan korban dan pelaku. 

Baca juga: PSMS Medan Berpisah dengan Syaiful Ramadhan, Ini Strategi Pelatih Kepala hingga Manajer PSMS

Anak korban pemilik akun @xvelt pun memberikan teguran tegas. 

"tolong yaa kamu @PartaiSocmed
 jangan so tau sumpah yaAllah kamu juga gaada bedanya sama penculik itu saya sampai nangis gemeter liat ketikan kalian media besar tapi tidak beretika. fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan!," tulisnya. 

Tak lama dalam konferensi pers yang dipimpin langsung Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham Abast didampingi Direskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan, Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKBP Abdul Rachman, dan Kapolsek Antapani, Kompol Yusuf T terkuak pengakuan pelaku.

Baca juga: Polisi Pastikan Gadis Gangguan Mental di Deliserdang Jadi Korban Rudapaksa

Motif pelaku melakukan aksi penculikannya ini, kata Kombes Jules, ialah sakit hati lantaran cintanya ditolak dan diminta tak berlanjut hubungan antara pelaku (Donny) dengan korban yang sudah terjalin sejak 2014. 

"Motifnya itu asmara karena sakit hati dan cemburu. Salah satu pelaku ini memiliki hubungan dengan si korban. Berdasarkan pengakuan pelaku, dia dengan korban sempat menikah siri. Tetapi, hanya sebatas lisan belum dibuktikan dengan surat-surat. Pelaku pun saat ini statusnya tak menikah sedangkan korban statusnya memiliki suami," katanya.

Usai polisi menguak pengakuan pelaku, @PartaiSocmed tampak menulis komentar terbaru sambil menautkan berita.

"Yg tadi maki2 kami sekarang ada yg berani minta maaf? Sudah dibilang kl kami sebut info A99 itu berarti faktanya ya begitu," tulisnya. 

Tampak @xvelt membalas tweet itu, ia mengatakan sang ibu melakukan hal tersebut di bawah ancaman.

"itu karna mamah saya diancam dan takut keselamatan saya dan adik-adik saya taruhannya, karna pelaku ini cukup berani," tulisnya.

Dalam unggahan yang lain @xvelt mengatakan ia hanya ingin sang ibu selamat. 

Terkait motif, hal itu diserahkannya kepada polisi karena taku ada miss komunikasi.

"Balik lagi ke tujuan awal saya yaitu mamah saya bisa selamat dan para pelaku ditangkap. Selebihnya, biarkan pihak berwajib yang bekerja karna saya pun sudah cukup lelah dan takut ada miss komunikasi Mohon pengertiannya," tulisnya.