Berita Viral
Alasan Lain Gus Miftah Mengundurkan Diri, Firasat Istri Jadi Penguat: Gak Nyaman Saya Jadi Pejabat
Dalam konferensi pers tersebut, Gus Miftah juga mengatakan bahwa pengunduran dirinya ini selaras dengan firasat istrinya.
TRIBUN-MEDAN.com - Di balik pengunduran diri Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan, ada firasat dari sang istri, Ning Astuti.
Adapun mundurnya Gus Miftha setelah dirinya viral menghina seorang penjual es teh bernama Sunhaji saat berdakwah di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada 20 November 2024.
Dalam konferensi pers tersebut, Gus Miftah juga mengatakan bahwa pengunduran dirinya ini selaras dengan firasat istrinya.
Kata dia, beberapa waktu sebelumnya, sang istri sempat mengutarakan ketidaknyamanan dengan jabatan publik yang diemban Gus Miftah.
"Tanggal 16 November istri saya sudah menyampaikan ke saya: Bah, saya sebenarnya nggak nyaman jadi istri abah sebagai seorang pejabat. Saya lebih nyaman jadi istri seorang Gus Miftah yang saya kenal tinawah, kata Gus Miftah saat prescon di Kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, dilansir dari Youtube TribunJogja Official, Jumat, (6/12/2024).
Dengan kejadian tersebut, pendakwah 43 tahun itu menilai bahwa barangkali ucapan sang istri menjadi jawaban dirinya mundur dari jabatan.
"Entah ini firasat atau apa. Itu disampaikan ketika saya di Bali. Dan mungkin ini jawaban dari itu semua," terangnya.
Pendakwah ekstentrik tersebut menegaskan pengunduran dirinya ini bukan karena ada pihak-pihak yang menekan.
"Keputusan ini saya ambil bukan karena ditekan oleh siapa pun, bukan karena permintaan siapa pun. Tetapi keputusan ini saya ambil karena rasa cinta hormat dan tanggung jawab saya yang mendalam terhadap Bapak Presiden Prabowo Subianto serta seluruh masyarakat," kata Gus Miftah.
Semalam, ia pun sudah berkomunikasi dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Inf Teddy Indra Wijaya.
"Tapi saya sudah berkomunikasi dengan Pak Seskab, Pak Seskab hanya menjawab, 'Keputusan ada di Gus, kembali ke keyakinan dan hati nurani Gus Miftah'. Beliau tidak dalam rangka menyuruh atau menolak," bebernya.
Meski demikian, Gus Miftah tak lupa mengucapkan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo yang telah memberikan amanah kepadanya.
Gus Miftah yang berasal dari jalanan, mengaku derajatnya diangkat oleh Presiden Prabowo atas jabatan tersebut.
"Kepada Bapak Presiden, saya mengucapkan terima kasih yang setulus tulusnya atas amanah dan kepercayaan yang pernah diberikan kepada saya. Saya seorang anak yang berlatar belakang dari jalanan. Yang bergaul dengan dunia premanisme.
Telah diangkat derajat setinggi-tingginya oleh Bapak Presiden adalah anugerah yang luar biasa yang diberikan kepada saya melalui perantara Bapak Presiden Prabowo Subianto, katanya.
| Kronologi Tewasnya Wanita Paruh Baya Usai Sujud Terakhir, Dapat Tamu Sempat Cekcok Soal Utang |
|
|---|
| Dosen Untag Sudah Diperingati Berkali-kali, Hati-hati Jadi Pacar Polisi, Apalagi Suami Orang |
|
|---|
| 3 Kejanggalan Kasus Tewasnya Dosen Untag, Alasan Polisi Belum Umumkan Hasil Autopsi Resmi |
|
|---|
| Percakapan Terakhir AKBP Basuki Didalami Polisi, Banyak Obat-obatan di Kamar Kos Dosen Untag |
|
|---|
| DIDUGA Pelakor, Inara Rusli Disebut Berdalih Tak Tahu Insan Sudah Punya Istri, Kini Bakal Dilaporkan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Gus-Miftah-dan-Ning-Astuti.jpg)