Berita Viral

SOSOK dan Profil Effendi Simbolon Dipecat PDIP, 4 Periode DPR RI, Kirim Stiker Paus Fransiskus

Pemecatan Effendi dibenarkan oleh Ketua DPD PDI-P Djarot Syaiful Hidayat, Sabtu (30/11/2024).

Editor: AbdiTumanggor
Wikipedia
Effendi Simbolon dipecat PDIP 

TRIBUN-MEDAN.COM - PDI Perjuangan (PDI-P) resmi memecat Effendi Simbolon dari anggota partai.

Pemecatan Effendi dibenarkan oleh Ketua DPD PDI-P Djarot Syaiful Hidayat, Sabtu (30/11/2024).

"Benar, yang bersangkutan (Effendi Simbolon) sudah dipecat dari partai," kata Djarot saat dihubungi, Sabtu.

Ia mengonfirmasi, pemecatan itu dilakukan usai Effendi dinilai melanggar kode etik.

"Yang bersangkutan melanggar kode etik, disiplin dan AD/ART partai," ucap Djarot dikutip dari Tribunnews.com.

Berdasarkan surat yang diterima wartawan, Sabtu (30/11/2024), surat itu berisi pemecatan Effendi Simbolon sebagai kader dan anggota PDIP.

Surat pemecatan tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan ditetapkan Kamis (28/11/2024).

Berikut rangkuman isi surat keputusan PDI Perjuangan:

MEMUTUSKAN:

1. Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Effendi Muara Sakti Simbolon dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

2. Melarang saudara tersebut pada diktum 1 (satu) di atas melakukan kegiatan dan menduduki jabatan apapun yang mengatasnamakan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

3. DPP PDI Perjuangan akan mempertanggungjawabkan surat keputusan ini pada Kongres Partai.

Surat Keputusan ini berlaku sejak ditetapkan dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan ditinjau kembali dan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Apa tanggapan Effendi Simbolon?

Effendi Simbolon irit menanggapi kabar pemecatan tersebut.

Ketika ditanya wartawan, Effendi tidak lugas menjawabnya.

Effendi Simbolon hanya membalas pertanyaan wartawan dengan mengirimkan stiker bergambar Paus Fransiskus yang bertuliskan "Semoga Tuhan Berkati".

Pemecatan Effendi Simbolon diduga karena mendukung RK-Suswono di Pilkada Jakarta

Dikutip dari Tribunnews.com, politikus PDIP Effendi Simbolon berada di barisan pendukung paslon nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK)-Suswono di Pilkada Jakarta.

Sementara, PDIP merupakan pengusung paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno.

Effendi sempat menghadiri pertemuan RK dengan Jokowi di kawasan Cempaka Putih, Senin (18/11/2024).

Riza Patria kemudian menyapa dan menyebut Effendi merupakan kader PDIP yang mendukung RK.

"Di sini ada spesial, Pak Jokowi, Bang Effendi Simbolon, ini kader PDIP yang mendukung Pak Ridwan Kamil, mendukung Pak Jokowi bersama istri,"ujar Riza.

Di penghujung acara, nama Effendi kembali disinggung oleh Ridwan Kamil.

“Di belakang saya ada Pak Effendi Simbolon, (tadi) mendeklarasikan 7.000 (dukungan dari) orang-orang Batak, beliau dari partai mana kita semua tahu kan,” kata Ridwan usai acara yang berlangsung di Cempaka Putih, Jakarta, Senin.

Diketahui Effendi Simbolon adalah kader senior banteng. Dia pernah menjadi Ketua DPP, dicalonkan sebagai sekjen hingga diusung menjadi calon Gubernur Sumut meski kalah.

Kala itu dia maju bersama Jumiran Abdi namun kalah bersaing dengan Gatot Pujo Nugroho.

Selain itu, Effendi Simbolon bahkan pernah menjadi anggota DPR RI lewat PDIP selama 20 tahun atau empat periode berturut-turut. 

Namun namanya hilang sebagai calon angggota legislatif di tahun 2024 diduga karena mendukung Perabowo di Pilpres 2024.

Bibit perpecahan Effendi Simbolon dan PDIP memang mulai terlihat saat dirinya justru mendukung Prabowo-Gibran meski PDIP mendukung Ganjar Pranowo-MahFUD MD.

Profil Effendi Simbolon

Effendi Simbolon, kelahiran Banjarmasin, 1 Desember 1964.

Di PDIP, dirinya memiliki tugas sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat Bidang Sumber Daya dan Dana PDIP, mengutip Wikipedia.

Effendi Simbolon diketahui juga merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) empat periode sejak 2004.

Kini diketahui dirinya mengemban amanah sebagai anggota Komisi 1 DPR RI.

Dikutip dari dpr.go.id, berikut riwayat pekerjaannya:

- DJAJANTI GROUP, Sebagai: ASISTEN DIREKTUR. Tahun: 1987 - 1991

- PT. CHANDRA ASRI (BIMANTARA GROUP), Sebagai: SPECIAL ASISTANT BOARD OF DIR. Tahun: 1991 - 1996

- PT. SINAR ALAM LESTARI, Sebagai: VICE PRESIDENT DIRECTOR. Tahun: 1996 - 1997

- PT. PUPUK KALTIM, Sebagai: KONSULTAN. Tahun: 1997 - 1999

- Anggota DPR/MPR RI: Tahun: 2004 - 2009

- Anggota DPR/MPR RI: Tahun: 2009 - 2014

- Anggota DPR/MPR RI: Tahun: 2014 - 2019

- Anggota Komisi 1 DPR RI: Tahun 2019-2024.

Riwayat Pendidikan

- SD: SD Negeri Cendrawasih. Tahun: 1969 - 1975

- SMP: SMP Negeri 41. Tahun: 1975 - 1979

- SMA: SMA Negeri 3. Tahun: 1979 - 1982

- S1 Manajemen Perusahaan, Univ.Jayabaya. Tahun: 1982 - 1988

- S2 Ilmu Pilitik, Univ.Padjadjaran. Tahun: 2011 - 2013

- S3 Hub,Internasional, Univ.Padjadjaran. Tahun: 2013 - 2015

(*/tribun-medan.com/kompas.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved