Ridwan Kamil-Suswono Akui Keunggulan Pramono-Rano, Tapi Kurang 50 Persen, Tantang di Putaran Kedua

TRIBUN-MEDAN.com - Tim Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mengakui keunggulan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta. 

Namun demikian, Tim RIDO menyebutkan bahwa Pilkada bakal berlangsung dua putaran. 

Sebab, Pramono-Rano meraih suara kurang dari 50 persen. 

Sedikit memberitahu, khusus Pilkada Jakarta, pemenang harus meraup minimal 50 plus satu persen suara. 

Jika belum, maka Pilkada Jakarta dilanjutkan ke putaran kedua yang menyisikan dua paslon saja. 

Tim RIDO mengklaim bahwa Pilkada Jakarta berlangsung dua putaran yakni antara Ridwan Kamil-Suswono vs Pramono-Rano. 

Hal ini hasil real count versi internal yang dikumpulkan dari seluruh tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Jakarta.

“Dari total suara yang masuk, yaitu 4.353.683, paslon nomor urut 3 dengan perolehan 2.145.494 dengan perolehan 49,28 persen,” ucapnya di kantor DPD Golkar DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/11/2024) dini hari.

Kemudian, pasangan nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono hanya meraup 1.748.714 suara atau 40,27 persen.

Sedangkan, paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto memperoleh 459.475 suara atau 10,55 persen.

“Ini hasil daripada real count atau hitungan sesungguhnya yang dilakukan tim data dari paslon nomor urut 1 dengan data masuk 99,9 persen,” ujarnya.

Dengan hasil ini, Ariza menyebut, Pilkada Jakarta 2024 bakal berlangsung dalam dua putaran.

Ia pun menyatakan kesiapan Tim Pemenangan RIDO untuk kembali bertarung di putaran kedua Pilkada Jakarta 2024.

“Jadi kami minta seluruh jajaran agar tenang, sabar, kita optimis bahwa ini bagian dari sebuah proses perjuangan yang harus kamu lalui,” tuturnya.

“Dan Insyaallah nanti di putaran kedua kami yakin dengan kebesaran Allah SWT, Tuhan yang Maha Kuasa dengan niat baik, ikhtiar dan kerja keras kami, kami akan memperoleh kemenangan di putaran kedua,” sambungnya.