KISAH Lala Lulusan Cumlaude dari UGM Jualan Es di Pinggir Jalan: Bukankah Terpenting Uang Halal Kan?

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah Lala lulusan Cumlaude S1 Universitas Gajah Mada (UGM) viral di media sosial. 

Lala membuka usaha jualan es meski lulusan UGM.

Lala mengaku sempat diejek saat memilih berjualan es.

Namun ia malah mengaku lebih nyaman membuka bisnis warung kelontongnya.

Kisah Lala dibagikan di akun TikTok pribadinya, @lalayeye.

Dalam unggahan tersebut memperlihatkan wanita lulusan S1 UGM itu sedang beraktivitas jualan es.

“S1 UGM cumlaude kok jualan es,” tulis dalam narasi videonya, melansir dari TribunJabar, Minggu (24/11/2024).

Tampak Lala pun tampil sederhana mengenakan kerudung hitam dan sedang merapikan dagangannya.

Dalam keterangannya, Lala memberikan jawaban menohok.

Ia mengaku jika dirinya pun pernah bekerja di perusahaan selama 3 tahun setelah lulus S1 tersebut.

Namun, akhirnya memilih berhenti dan memutuskan membuka bisnis sendiri meski hanya berjualan es.

Bagi Lala, usahanya tersebut bukan sesuatu yang salah karena ia merasa berjualan tersebut menjadi passionnya.

Baca juga: RIDWAN KAMIL Disebur Rendahkan Status Janda, Komnas Perempuan: Diskriminatif Terhadap Perempuan

Baca juga: BUKANNYA Kapok Bimo Aryo Berulah Lagi, Keciduk Ajak Cewek Mandi Bareng hingga Sumpahi Anak Kandung

Hal yang terpenting baginya, ia mencari uang halal.

“Pernah kok kerja diperusahaan selama 3 tahun, tapi ternyata memang jiwa bakul ini sangat melekat.. bukankah yang penting dapet uang halal kan? hehe,” tulis wanita lulusan S1 UGM tersebut.

Lala mengaku lebih nyaman menjadi seorang pedagang meski saat ini bisnisnya masih kecil-kecilan.

“Ternyata usaha sendiri saya lebih nyaman dan bnyak waktu yang bisa saya atur sendiri.. biar besok bisa 24jam bareng anak dan usaha tetep jalan hehe,” sambungnya.

Diketahui Lala adalah lulusan UGM Sarjana prodi Manajemen Sumberdaya Akuatik (Perairan/Perikanan).

Dalam unggahan lainnya, Lala juga mengungkap di balik kisahnya berjualan itu ada aksi mulianya.

Ia mengaku membuka usaha agar tetangga dan saudaranya juga bisa menitipkan dagangannya di warung kelontongnya.

Bagi Lala menjadi kebahagiaan bisa berbagi rezeki dengan orang lain.

“Aku selalu berharap semoga bisa menjadi manusia yang bermanfaat untuk orang lain,” tulisnya.

Tak sedikit unggahan kisah lulusan S1 UGM itu viral hingga menyita perhatian warganet.

Tak sedikit warganet tertampar dengan jawaban menohok Lala tersebut.

Bahkan kebanyakan warganet mendukung keputusan Lala tersebut.

Berikut beragam komentar warganet.

“Lulus UGM juga gak harus ikut orang kok, buka bisnis juga is very okay”

“Keren, poinnya “ yang penting mendapatkan uang dengan cara yang halal”

“jualan es tuh gk kenal musim mau musim kemarau hujan ttp laku apalagi bulan Ramadhan”

“Proud of you kak”

“Menurut gw di zaman skrng mah ga usah pilih⊃2; kerjaan dari pada nanti nganggur kan ya”

"Lagian pns sama penghasilan dia jualan bisa jauh lebih besar penghasilan dia jualan, dia bos ny, dia yg atur jam krja ny, suka2 dia me manage usahanya

“lagipula kan S1 isinya teori dan ilmu, bukan yg D3/D4 yg nyicil praktek kerja pas kuliah knp S1 dituntut jdi sempurna,” tulis beragam komentar warganet.

Baca juga: OPPO RUN 2024 Bali Dimeriahkan 5000 Pelari dari 23 Negara Bagian Peluncuran OPPO Find X8 Series

Baca juga: NASIB Pilu 3 Murid TK di Jateng Dipaksa Keluar dari Sekolah karena Walinya Tak Pilih Paslon 02:Harus

Sementara itu, sebelumnya juga viral sosok Hasby, siswa yang tak malu jualan es kulkul di sekolah.

Tak hanya itu, aksi Hasby jualan es kulkul itu juga menjadi inspiratif karena setiap hari Jumat Berkah ia juga menebarkan kebaikan.

Videonya dibagikan akun TikTok pribadinya @hasbynamanya hingga menuai pujian dari warganet.

Diketahui Hasby adalah siswa SMA 10 Tasikmalaya.

Dalam video tersebut memperlihatkan kegiatan Hasby di hendak berangkat ke sekolah.

Sebelum pergi, Hasby tak lupa berpamitan dengan neneknya di rumah.

Saat tiba ke sekolah, ternyata Hasby tak membawa tangan kosong.

Ia bersekolah sambil membawa dagangan es kulkul.

Terlihat siswa SMA di Tasikmalaya tersebut tak malu maupun gengsi jualan di sekolah.

Hasby seolah membuktikan bahwa berjualan adalah semangatnya tanpa batas.

Aksinya jualan di sekolah tak menganggu aktivitasnya belajar.

Hasby hanya memanfaatkan waktunya dengan berjualan di sekolah di sela-sela waktu istirahat. 

Di saat teman-temannya lebih memilih waktu istirahat untuk bersantai, Hasby tetap konsisten menjalankan usahanya tanpa rasa malu.

Dengan semangat dan tekadnya, Hasby menunjukkan bahwa sekolah dan bisnisnya bisa berjalan beriringan.

Tak hanya sekadar berjualan, Hasby juga menebarkan kebaikan di lingkungan sekolahnya.

Setiap hari Jumat Berkah, Hasby menjual es kulkul menjadi lebih murah daripada hari biasanya.

“Jadi Hasby hari jumat suka adain jumat berkah jadi satunya es kulkul 2 rb klo beli tiga 5rb,” tulis Hasby.
 
Kini, kisah Hasby siswa SMA di Tasikmalaya yang tak malu jualan di sekolah ini viral dan menarik perhatian warganet.

Menurut sejumlah warganet kisah pelajar tersebut menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi mereka yang ragu untuk memulai usaha karena takut gengsi. 

Tak sedikit warganet pun memuji aksi siswa SMA tersebut.

Berikut beragam komentar warganet.

Riiiivvv
“laki-laki hebat tidak mengenal gengsi”

sleepyyygrl_
“tapi jualan di sekolah tuh emg seruuuu bgttttt!! hahaha gya juga dl waktu SMK gua jualan risol mayones and alhamdulilah banyak yg beli kadang bawa lebihan and selalu habisss !!!”

nothing
“Masya Allah, semoga dilancarkan rezekinya,jangan lupaa harus tetep semangatt”

SUVERJHON
“di jamin a hasby sukses, sing sehat terbaik pokonamah”

vin
“semangat teruss ya bang gua doain semoga rezeki nya selalu lancarr,aminn,” tulis beragam komentar warganet.

(*/tribun-medan.com)