Berita Viral

Tangis Ibunda AKP Ryanto, Anaknya Tewas Ditembak AKP Dadang: Kasihan Anak Saya Langsung Ditembak

Setelah mendapatkan kabar duka subuh tadi, Chritina kaget dan tak menyangka putranya meninggal dunia.

Youtube Warta Kota Production
Cristina Yun Abu Bakar ibunda AKP Ryanto Ulil Anshar tak kuasa membendung tangisnya putranya ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, anaknya baik 

TRIBUN-MEDAN.com - Tewasnya AKP Ryanto Ulil Anshar jadi duka terdalam bagi sang ibu Chirtina Yun Abu Bakar.

Pasalnya Christina Yun Abu Bakar sempat berkomunikasi dengan AKP Ryanto dua hari lalu.

Adapun dirinya kala itu tengah video call dengan AKP Ryanto bersama saudaranya.

"Saya video call sama anak saya dua hari yang lalu. Dia sering video call. Dengan adik-kakaknya. Itu selalu dengan ponakannya," katanya di rumah duka, Kompleks Antang Jaya, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Jumat (22/11/2024) melansir dari Tribuntimur.com.

Setelah mendapatkan kabar duka subuh tadi, Chritina kaget dan tak menyangka putranya meninggal dunia.

"Saya juga tidak pernah menyangka seperti ini. Tidak ada tanda-tandanya. Tidak ada ciri-cirinya bilang ada mau kejadian seperti itu. Tapi, itu sudah terjadi," jelasnya

Saat video call kata dia, AKP Ryanto Ulil Anshar hanya bercanda bersama ponakannya.

Cristina Yun Abu Bakar ibunda AKP Ryanto Ulil Anshar tak kuasa membendung tangisnya  putranya ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, anaknya baik
Cristina Yun Abu Bakar ibunda AKP Ryanto Ulil Anshar tak kuasa membendung tangisnya putranya ditembak Kabag Ops Polres Solok Selatan, anaknya baik (Youtube Warta Kota Production)

"Dia cuma bercanda-bercanda saja. Sama ponakannya, paling dia suka itu sama ponakannya yang lucu-lucunya. Jadi, tidak ada dia pesan apa-apa," katanya

Sebut Pelaku Jahat Sekali

Cristina tak menyangka putranya yang dikenal baik itu ditembak karena melakukan penangkapan terhadap pelaku tambang galian C diduga ilegal.

"Orang jahat sekali kasihan dia, anak saya anak yang baik," ucap Cristina sambil menangis tersedu-seduh, dilansir dari Youtube Metro TV.

Cristina tampak menangis dipelukan rekannya yang juga turut terisak tangis.

"Saya masih terbayang dia (Ryanto Ulil) ngejemput kita, kita makan bersama," ujar salah satu kerabatnya.

Cristina mengaku hingga saat ini sama sekali tidak menyangka.

Wanita yang berprofesi sebagai guru itu hanya bisa berharap agar pelaku mendapat hukuman setimpal.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved