Berita Viral

SOSOK Sunardi Lansia di Jepara Bangun Jembatan Rp250 Juta karena Jalan Rumahnya Ditutup Tetangga

Inilah sosok Sunardi lansia 70 tahun di Jepara, Jawa Tengah yang bangun jembatan Rp250 juta pakai uang sendiri karena jalan rumahnya ditutup tetangga

KOLASE/TRIBUN MEDAN
SOSOK Sunardi Lansia di Jepara Bangun Jembatan Rp250 Juta karena Jalan Rumahnya Ditutup Tetangga 

"Pembuatan jembatan ini secara pribadi," ucapnya.

Disisi lain Bhabinkamtibmas Kelurahan Demaan, Polsek Jepara, Bripka Suyoko menjelaskan bahwa selama kurang lebih 27 tahun, keluarga Sunardi diberi keleluasaan untuk menggunakan sisa tanah di samping rumah tetangganya yang berinisial SP sebagai akses jalan.

Namun, sejak Agustus lalu, jalur selebar 1 meter itu ditutup oleh SP dengan alasan kurang nyaman, dan ia berencana menutup tanahnya dengan tembok.

Keluarga Sunardi, yang terdiri dari lima kepala keluarga, tinggal di dua bangunan rumah di bantaran Sungai Kanal, tepat di belakang rumah SP.

"Berhubung sudah tidak ada kecocokan, akhirnya mulai Agustus 2024, SP memberikan waktu 2 tahun untuk bisa melewati jalan itu. 

Namun, karena keluarga Sunardi sudah tidak berkenan lewat, mereka memutuskan untuk membangun jembatan," kata Suyoko dilansir Tribun-medan.com dari Tribun Jatim, Rabu (20/11/2024).

Sejak akses jalan ditutup, keluarga Sunardi tidak memiliki pilihan lain untuk keluar masuk rumah selain menyeberangi sungai menggunakan rakit.

Pihaknya mengaku sudah mengupayakan mediasi, namun kedua belah pihak sama-sama tidak berkenan.

"Jalan pertolongan bersertifikat tanah milik SP itu mau ditutup dan keluarga Sunardi dikasih waktu 2 tahun. 

Saya mau mediasikan pertemukan tidak mau. Karena kedua belah pihak sama-sama punya prinsip," sambung Suyoko.

Baca juga: Makam Anaknya Dipakai Syuting Video Klip tanpa Izin, Ayah Nia Penjual Gorengan Emosi: Jangan Nyanyi

Tak mau berlarut-larut, keluarga Sunardi kemudian merealisasikan pembangunan jembatan di belakang rumahnya senilai Rp 250 juta dengan kocek pribadi.

Jembatan berangka besi itu digarap pada 23 Agustus lalu melalui perusahaan jasa konstruksi setelah sebelumnya mengajukan perizinan ke BBWS Pemali-Juana.

"Menyadari karena selama ini menggunakan akses jalan tanah milik orang lain, maka dibangunlah jembatan karena tak ada akses lain. Keluarga Sunardi juga tak keberatan jika jalan pertolongan itu ditutup," kata dia.

"Progres jembatan 90 persen tinggal buat lantai dan pagar samping," lanjutnya.

Menurut Suyoko, uang sebesar Rp 250 juta untuk membangun jembatan disokong keluarga besar Sunardi yang di antaranya berstatus mapan secara finansial.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved