Naik Becak saat Kampanye di Sidikalang, Edy Rahmayadi akan Diberikan Baju Adat Pakpak jika Terpilih

TRIBUN-MEDAN.com, SIDIKALANG - Calon Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mendatangi Kota Sidikalang Kabupaten Dairi di sisa waktu masa kampanye, Rabu (20/11/2024).

Pantauan Tribun Medan, Edy Rahmayadi yang didampingi sang istri, Nawal Lubis mendatangi lokasi kampanye di Gedung Nasional dengan mengendarai Becak Bermotor.

Tak mau kalah, Calon Bupati Dairi nomor urut 2, Eddy Keleng Ate Berutu juga tampak mengendarai becak bermotor.

Kedatangan 2 pasangan calon itu disambut meriah oleh para pendukung dari PDI Perjuangan beserta seluruh masyarakat.

Edy Rahmayadi juga disambut dengan tarian Era - Era yang berasal dari suku Pakpak.

Edy Rahmayadi pun dijanjikan oleh para pemangku adat dari marga Angkat, akan diberikan baju adat Pakpak juga terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara.

Menjawab hal itu, saat memberikan kata sambutannya Edy Rahmayadi yakin dirinya akan terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara periode 2025 - 2030.

"Saya tadi diperintahkan para tokoh untuk menjemput baju adat Pakpak. Setelah nanti setelah tanggal 27 November (proses pemilihan), dan semoga tanggal 12 Februari, saya akan dilantik. Begitu saya dilantik, saya akan melantik (Eddy Berutu) di tanggal 14 atau tanggal 15 Februari saya lantik bupati ini. Tolong di ukur yang pas bajunya, " ujar Edy Rahmayadi saat memberikan kata sambutan.

Dirinya menyebut, pelantikan dirinya sebagai Gubernur Sumatera Utara tidak akan terjadi jika masyarakat yang tidak mendukungnya.

Edy menyebut, jika daftar pemilih di Kabupaten Dairi berjumlah sekitar 230 ribu pemilih, maka 200 ribu pemilih harus mendukungnya.

"Sombong kah saya? Saya tidak sombong. Tetapi ini terwujud apabila yang datang kemari pasti sudah memilih kami. Tapi masih tak cukup. Dari 230 ribu DPT nya Dairi, 200 ribu saja lah yang sama kita, sisanya diambil yang lain, " katanya.

Dalam sesi wawancara, Edy Rahmayadi optimis akan meraih 70 persen suara di Kabupaten Dairi.

"Saya lihat suasana disini, sudah di elu - elukan oleh masyarakat. Saya tidak membawa apapun, karena itu perintah konstitusi, " tutupnya.

(Cr7/tribun-medan.com)

Update berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan