Berita Viral

PENGAKUAN Ibu di Batam Tega Rantai Leher Putrinya hingga Pukuli Sampai Kepala Bocor, Ingin Mendidik

Inilah pengakuan JBD (37) ibu di Batam yang tega rantai leher putri kandungnya berinisial AF (13) dan aniaya sampai kepalanya bocor karena tak hafal a

KOLASE/TRIBUN MEDAN
PENGAKUAN Ibu di Batam Tega Rantai Leher Putrinya hingga Pukuli Sampai Kepala Bocor, Ingin Mendidik 

TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah pengakuan JBD (37) ibu di Batam yang tega rantai leher putrinya berinisial AF (13) dan aniaya sampai kepalanya bocor.

Ibu kejam di Batam yang tega lilit leher putrinya dengan rantai besi beri pengakuan usai ditangkap.

Diketahui sebelumnya kekerasan JBD kepada putrinya AF berawal karena remaja 13 tahun tersebut tak hafal ayat Al Quran

Selain itu, penganiayaan itupun semakin menjadi karena dipicu oleh ketidakjujuran AF mengenai handphone miliknya yang disembunyikan.

Kemarahan JBD memuncak ketika ia menanyakan keberadaan handphone tersebut.

Dalam keadaan emosi, ia memukul AF menggunakan sapu dan rantai besi, serta melilit leher anaknya dengan rantai sebanyak dua kali.

Akibat penganiayaan ini, AF mengalami sejumlah luka, termasuk kepala bocor di sebelah kiri, luka lecet di pelipis kanan, serta lebam di mata kiri.

Selain itu, terdapat luka lecet di tangan kanan dan leher, serta rasa sakit di jari tangan kanan dan kiri.

Kejadian itu membuat kepala AF bocor. 

Baca juga: Program Relaksasi PBB di Deli Serdang Tinggal Sebulan, Bapenda: Realisasi Penerimaan Sudah 47 Persen

"Hasil pemeriksaan awal demikian. Namun masih kita dalami lagi, apakah ada motif lain, termasuk gangguan psikologi,” ujar Kanit Reskrim Polsek Bengkong, Iptu Marihot Pakpahan, Marihot, Kamis (14/11/2024). Dikutip TribunBatam.com

Sementara, dari hasil interogasi, pelaku mengaku awalnya mau mendidik anaknya agar dapat menghafal ayat-ayat pendek Al-Quran. 

“Jadi karena anaknya ini tidak menghafal ayat pendek Al-Quran, sudah diperingatkan ibunya berulang kali. 
Kemudian pas saat itu si anak mengambil handphone ibunya untuk belajar melihat YouTube, namun pas ditanya ibunya, handphone dimana, ternyata disembunyikan anaknya. 
Kejadian itu pun menyulut amarah si ibu,” ujar Marihot berdasarkan keterangan pelaku dari hasil interogasi. 

Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan di Polsek Bengkong. 

Adapun, kejadian itu terungkap setelah pemilik kontrakan yang ditinggali pelaku bersama kedua anak dan suami sirinya melapor ke polisi. 

Anggota Polsek Bengkong menuju lokasi. Polisi kemudian menemukan AF dengan kondisi tubuhnya dililit rantai dan mendapat luka lebam. 

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved