Pilkada Serentak 2024

Jagoan PDIP Makin Melejit di Pilkada Jakarta, Elektabilitas Pramono-Rano 46 Persen Versi Survei SMRC

Elektabilitas jagoan PDIP Pramono Anung - Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 makin melejit jelang pencoblosan 27 Novemeber mendatang. 

Editor: Juang Naibaho
Tribunnews/Jeprima
Pasangan calon yang diusung PDIP di Pilkada Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno makin melejit jelang pencoblosan 27 November mendatang.  Hasil survei terbaru Saiful Mujani Research Center (SMRC) menunjukkan elektabilitas Pramono-Rano 46 persen.  Sedangkan Ridwan Kamil-Suswono 39,1 persen, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana 5,1 persen. 

Sementara pada survei medio September lalu, pasangan Ridwan-Suswono yang didukung 12 partai politik unggul jauh dibandingkan rival politiknya. Berikut hasil survei Pilkada Jakarta September versus Oktober :

Katadata Telco Survei
- Ridwan Kamil-Suswono 48,4 persen
- Pramono-Rano 22,1 persen
- Dharma-Kun 2,1 persen

Survei ini dilakukan terhadap 800 responden di Jakarta yang memiliki hak pilih dan menggunakan nomor handphone Telkomsel. Pengumpulan data dilakukan pada 4-9 September 2024 melalui survei telepon dengan margin of error sekitar 3,5 persen. 

Charta Politika
- Ridwan-Suswono 48,3 persen
- Pramono-Rano 36,5 persen
- Dharma-Kun 5,6 persen. 

Survei dilaksanakan pada 19 hingga 24 September 2024. Populasi survei merupakan warga Jakarta dengan jumlah responden 1.200. Metode survei multistage random sampling dengan margin of error +/- 2,8 persen.

Litbang Kompas
- Ridwan-Suswono 34,6 persen
- Pramono-Rano 38,3 persen
- Dharma Pongrekun-Kun Wardana 3,3 persen.

Survei dilakukan 20-25 Oktober 2024. Sebanyak 1.200 responden warga Jakarta berusia 17 tahun atau sudah menikah terlibat dalam survei ini. Para responden tersebut dipilih menggunakan metode multistage random sampling. Kemudian, survei dilakukan dengan metode wawancara tatap muka, toleransi kesalahan atau margin of error survei sebesar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 

Lembaga Survei Indonesia (LSI)
- Ridwan-Suswono 37,4 persen
- Pramono-Rano 41,6 persen
- Dharma-Kun 6,6 persen. 

Survei digelar pada 10-17 Oktober 2024 dengan melibatkan 1.200 responden warga Jakarta yang berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah. Sampel survei diambil dengan menggunakan metode multistage dengan toleransi kesalahan atau margin of error +- 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Survei ini menggunakan asumsi simple random sampling.

Poltracking 
- Ridwan-Suswono 51,6 persen
- Pramono-Rano 36,4 persen. 
- Dharma-Kun 3,9 persen.

Poltracking merilis hasil survei pada Kamis (24/10/2024), atau sehari setelah hasil survei LSI dirilis ke publik. Poltracking mengeklam survei ini digelar pada 10-16 Oktober 2024 dengan melibatkan 2.000 responden.

Belakangan, Poltracking mendapat sanksi dari Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi). Dewan etik Persepi menemukan ketidaksesuaian data sampel dalam survei Poltracking. Buntut sanksi ini, Poltracking menyatakan keluar dari Persepi. (*)

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved