Berita Viral

PILU Nasib Kakek Agus, Masih Jualan Cemilan di Usia 72 Tahun Demi Biayai Sekolah Anak, Kaki Sakit

Pilu nasib kakek Agus, di usianya yang sudah menginjak 72 tahun, dirinya masih harus berjualan demi sekolah anak.

Editor: Liska Rahayu
IG adiefwafi
PILU Nasib Kakek Agus, Masih Jualan Cemilan di Usia 72 Tahun Demi Biayai Sekolah Anak, Kaki Sakit 

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu nasib kakek Agus, di usianya yang sudah menginjak 72 tahun, dirinya masih harus berjualan demi sekolah anak.

Di usianya yang menginjak 72 tahun, rupanya ia masih memiliki anak yang duduk di bangku sekolah.

Sehingga tanggung jawabnya harus tetap ditunaikan.

Di usia senjanya, ia melakoni pekerjaan yang bisa dijalaninya dan menjajakan cemilan anak adalah pilihannya.

Sejak pagi, ia sudah menyusuri jalan di kampung dengan harapan jualannya habis.

Semangat yang membara rupanya tak bisa membongi kondisi fisiknya yang sudah renta.

Baca juga: SOSOK Fakhri Dzulfiqar ASN Komdigi Jadi Bandar Judi Online, Kerap Habiskan Ratusan Juta untuk Dugem

Baca juga: KESAL Diungkit Masa Lalu, Pemuda di Sorong Bakar Pacarnya Hingga Melepuh, Pelaku Terancam 15 Tahun

Di tengah jalan ia sering merasakan sakit di bagian kakinya.

Sehingga acap kali menumpang di rumah warga untuk beristirahat, sambil meluruskan kaki sejenak

"Setiap hari selalu lewat depan rumah dan selalu Istirahat didepan rumah karena seperti nya kaki beliau sakit

Beliau bilangnya mau olahraga kaki, tapi kadang ngeluh kaki nya sakit." dikutip dari instagram adiefwafi, Minggu (10/11/2024).

Dalam video tersebut, Kakek Agus memang terlihat sedang rebahan dengan posisi menggerakkan kaki.

PILU Nasib Kakek Agus, Masih Jualan Cemilan di Usia 72 Tahun Demi Biayai Sekolah Anak, Kaki Sakit
PILU Nasib Kakek Agus, Masih Jualan Cemilan di Usia 72 Tahun Demi Biayai Sekolah Anak, Kaki Sakit (IG adiefwafi)

Gerakan itu dilakukannya secara berulang selama beberapa menit hingga merasa jauh lebih enak.

"Selama duduk santai dirumah , beliau cerita masih punya tanggungan anak sekolah jadi harus tetep semangat jualan di usia yg sudah tua," sambungnya.

Setiap harinya, penghasilan Kakek Agus tak menentu.

Kadang ia membawa pulang Rp 10 ribu usai seharian berjualan.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved