Minta Bantuan Presiden, Agus Salim Malah tak Respons Ajakan Berobat dari Pratiwi Noviyanthi

TRIBUN-MEDAN.com - Minta bantuan presiden, Agus Salim malah tak respons ajakan berobat dari Pratiwi Noviyanthi.

Padahal Pratiwi Noviyanthi mengaku hanya ingin berusaha agar pengobatan Agus Salim terus berjalan meski keduanya kini berhadapan dalam masalah hukum. 

Maka ia bingung ketika Agus koar-koar di medsos meminta Novi mengembalikan uang pengobatannya.

Baca juga: Pimpinan RTQ di Deli Serdang Diduga Lecehkan Santri, Sudah 3 Korban yang Melapor

Sebelumnya, Agus melalui kuasa hukumnya meminta bantuan ke Presiden Prabowo.

Farhat Abbas, pengacara Agus Salim meminta bantuan Presiden Prabowo Subianto turun tangan terkait kasus kliennya.

Kasus Agus Salim kini masih menyita perhatian publik lantaran uang donasi Rp1,5 miliar diduga disalahgunakan.

Kendati begitu, uang donasi tersebut dipindah ke yayasan Pratiwi Noviyanthi.

Baca juga: SIASAT Bandar Judi Setor Uang Anti-Blokir ke Pegawai Komdigi, Dikirim Tiap 2 Minggu Sekali

Dikutip via TribunSumsel.com, kini Farhat Abbas, sebagai pengacara Agus Salim meminta bantuan Presiden Prabowo untuk turun tangan kasus kliennya.

Menurutnya, Prabowo juga harus mengundang Agus Salim untuk datang ke istana dan membantunya.

"Kalau misalnya pak Presiden memilik rasa tanggung jawab bukan menghadirkan tunanetra dengan penampilan suara bagus dibayar masuk istana, tapi Agus yang seperti ini harusnya Presiden turun tangan undang Agus ke istana biar dokter-dokter dan masyarakat sayang, tunjukkan, kalau dibiarkan begini bonyok, kita juga bonyok," kata Farhat Abbas dikutip Instagram @medsos_rame, Rabu (6/11/2024).

"Yang kita hadapi orang yang bukan penjuang membela Agus tapi orang yang mempertahankan uang Rp1,3 miliar," sambungnya.

Selain soal uang donasi yang dipindah ke yayasan Pratiwi, Farhat juga mengungkapkan soal pengobatan Agus Salim yang kini tidak ditanggung pihak asuransi lagi.

Hal itu lantaran Agus Salim korban penganiayaan atau kejahatan.

Kendati begitu, Farhat mengaku kini Agus Salim harus mengeluarkan uang pribadinya untuk biaya pengobatan.

"Sekarang biaya pengobatan gak dicover lagi sama BPJS karena peraturan Presiden terbaru tidak mengcover itu, jadi bayar pakai uang pribadi," terangnya.