Berita Viral

TAMPANG Pelaku Pembunuhan Perempuan UMI yang Tertutup Plastik di Sidoarjo, Ternyata Begini Motifnya

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing mengatakan, kasus itu berawal saat pelaku inisial IS (35) warga Kecamatan Pule, Trenggalek

|
Editor: AbdiTumanggor
DOKUMEN/MAPOLRESTA SIDOARJO
Polisi akhirnya mengungkap kronologi pembunuhan perempuan inisial UMI (33) pada Selasa (29/10/2024) malam lalu, yang tertutup plastik di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. (DOKUMEN/MAPOLRESTA SIDOARJO). 

TRIBUN-MEDAN.COM - Polisi akhirnya mengungkap kronologi pembunuhan perempuan inisial UMI (33) pada Selasa (29/10/2024) malam lalu, yang tertutup plastik di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.

Pelaku pembunuhan ternyata merupakan suami korban sendiri. 

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing mengatakan, kasus itu berawal saat pelaku Imam Susilo (IS) warga Kecamatan Pule, Trenggalek, melihat istrinya, Unik Margaretha (UMI) berkirim pesan dengan pria lain. 

"Sehingga handphone korban direbut oleh pelaku dan terjadi pertengkaran antara pelaku dengan korban," kata Christian dalam keterangannya dikutip, Sabtu (2/11/2024).

Kemudian, korban memutuskan pulang ke rumah orang tuanya yang ada di Dusun Sidorame, Desa Sidoreco, Kecamatan Krian, Sidoarjo. Selanjutnya, pelaku memutuskan untuk menyusulnya. 

"Selama di rumah orang tua korban, pelaku berusaha mendekati korban dan mengajak korban berhubungan suami istri. Namun korban menunjukan sikap yang tidak biasanya," ujarnya. 

Polisi mengungkap kronologi pembunuhan perempuan inisial UMI
Polisi akhirnya mengungkap kronologi pembunuhan perempuan inisial UMI (33) pada Selasa (29/10/2024) malam lalu, yang tertutup plastik di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. (DOKUMEN/MAPOLRESTA SIDOARJO).

Selain itu, tersangka juga sempat mengajak korban kembali ke rumah mereka di Tulungagung, untuk berjualan.

Korban menolaknya dan disebut melontarkan kalimat yang menyakiti pelaku.

"Korban menolak dan mengucapkan kata yang membuat pelaku tersinggung dan sakit hati sehingga pelaku beranggapan kuat korban telah benar-benar berselingkuh," ujarnya.

Akhirnya, pelaku yang sudah emosi, merencanakan membunuh istrinya tersebut, Selasa (29/10/2024) malam.

Pelaku juga menyiapkan sebilah bambu di belakang rumah mertuanya itu.

Selanjutnya, IS meminta bantuan korban memegangi sepeda motornya dengan alasan sandaranya ambles.

Namun, pelaku langsung memukulkan bambu ke leher bagian belakang istrinya satu kali. 

"Saat posisi korban jatuh tengkurap, pelaku memukul lagi dan mengenai pundak kanan belakang satu kali. Dan untuk memastikan korban mati, pelaku memukul kepala belakang dua kali," ucapnya.

Setelahnya, pelaku membuang bambu yang digunakan untuk menganiaya korban ke sungai di depan rumahnya. Kemudian, tersangka melarikan diri ke tempat kerjanya di Tulungagung.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved