TERKUAK Cara Fauzan Angkut Mayat Wanita Tanpa Kepala Lewati Gang Sempit, Ngaku Bawa Ikan Tuna

TRIBUN-MEDAN.com - Terkuak cara Fauzan mengangkut mayat wanita tanpa kepala dan melewati gang sempit.

Ia mengaku tengah membawa ikan tuna saat ditanya tetangga. 

Adapun pelaku pembunuhan Sinta Handiyana (40) kini sudah terungkap. Sosoknya adalah Fauzan Fahmi (43) alias Omeh.

Sinta Handiyana sendiri ditemukan tewas mengenaskan. Mayatnya ditemukan tanpa kepala.

Kini terungkap teka-teki cara Omeh membawa jasad Sinta Handiyana dari rumahnya yang berada di gang sempit padat penduduk ke lokasi pembuangan.

Rumah Omeh berada di dalam gangs empit di RT 18 RW 17 Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Omeh rupanya membawa mayat janda empat anak tersebut menggunakan gerobak sampai ke pasar.

Pelaku membungkus rapi mayat korban pada Senin (28/10/2024) lalu memuat mayat yang sudah rapi tersebut ke dalam gerobak.

Lewat rekaman CCTV, pelaku ditemani oleh pria berjaket merah yang mengenakan topi.

Saat melintas di depan warga, pelaku berdalih mayat tanpa kepala ini dalam gerobaknya berisi 'ikan tuna'.

"Dia bilangnya bawa ikan, warga ya percaya saja karena dia juga kerjaannya kan broker ikan gitu. Tidak tercium bau juga," jelas Ketua RT 18 RW 17 Kelurahan Penjaringan, Khusnul, Kamis (31/10/2024).

Pria berjaket merah itu bertugas menarik gerobak, sementara Fauzan mendorongnya hingga ke pasar.

Dari rekaman CCTV kedua yang terpasang di area pasar dekat rumah pelaku, terlihat aktivitas saat pelaku dan pria itu memindahkan mayat Sinta dari gerobak ke dalam mobil bak terbuka.

Di pasar, pelaku sampai meminta bantuan beberapa orang untuk mengangkat bungkusan berisi mayat Sinta ke atas bak.

Bukannya cemas, pelaku tampak santai meminta bantuan untuk mengangkat bungkusan yang di dalamnya ada mayat korban yang sudah dimutilasi.