KRONOLOGI Pasangan Kekasih Buang Bayi di Tangsel, Dilahirkan di Toilet Rumah, Bayi Kondisi Sehat

TRIBUN-MEDAN.com - Orangtua dari bayi yang dibuang di Jalan Conforti RT 09/01 Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan pada Selasa (29/10/2024) akhirnya terkuak. 

Wakapolres Tangsel, Kompol Rizkyadi Saputro, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menangkap dua tersangka berinisial DR (laki-laki) dan ST (perempuan).

"Unit Reskrim Pondok Aren mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) berdasarkan pengakuan saksi dan mengumpulkan sejumlah bukti. Kami berhasil mengamankan kedua pelaku," kata Rizkyadi di Polsek Pondok Aren.

Dari hasil penyelidikan, kedua tersangka diketahui memiliki hubungan sebagai pasangan kekasih selama dua tahun.

Rizkyadi menjelaskan kronologi peristiwa tersebut, di mana ST mengandung anak dari DR dan kemudian membuangnya di Pondok Aren.

"Awalnya, kedua pelaku saling mengenal sejak tahun 2022 dan berhubungan sebagai sepasang kekasih. Dalam hubungan mereka, mereka juga melakukan hubungan layak suami istri," imbuhnya.

Baca juga: BALASAN Menohok Pramono Anung ke Ridwan Kamil Soal Ada Kader PDIP yang Membelot: Emang Gue Pikirin

Baca juga: Beberapa Penyebab MIUI di HP Xiaomi Tak Bisa Diperbarui, Ini Cara Mengatasinya

DR mulai curiga bahwa kekasihnya sedang mengandung pada Februari 2024, dan mereka kemudian memutuskan untuk melakukan tes kehamilan, yang hasilnya positif.

"Akhirnya, pada Oktober 2024, ST melahirkan bayi di rumah DR, tepatnya di toilet, dengan menggunakan alat seadanya untuk membantu proses persalinan," jelas Rizkyadi.

Setelah melahirkan, keduanya mencari tempat untuk meninggalkan bayi tersebut dan akhirnya meletakkannya di lahan kosong di Jalan Conforti, Pondok Aren, Tangerang Selatan, sekitar pukul 14.20 WIB.

"Bayinya ditinggalkan di tanah kosong di Jalan Conforti," pungkasnya.

Bayi Laki-laki Ditempatkan di Panti Penampungan

Bayi laki-laki yang ditemukan di Jalan Conforti RT09/01 Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan, akan dibawa ke panti penampungan.

Kepala Dinas Sosial Kota Tangsel, Mohammad Ervin Ardani, menyatakan bahwa jika bayi tersebut dalam kondisi sehat, ia akan segera ditempatkan di panti.

"Bayi dalam prinsipnya sehat walafiat, Alhamdulillah. Saya perintahkan untuk mencari panti penampungan, karena jika bayi sudah dinyatakan sehat oleh rumah sakit, ia harus ditempatkan di panti," kata Mohammad Ervin Ardani saat dikonfirmasi, Kamis (31/10/2024).

Baca juga: Kasat Binmas Kunjungan dan Pembinaan Polsus di Rutan Kelas IIB Sibuhuan

Baca juga: Bayi Tewas Diduga Dianiaya, Orangtuanya Bawa Mayat Korban selama Tiga Hari di Kereta Dorong

Setelah ditemukan oleh warga, bayi tersebut segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pondok Aren, Tangsel, untuk memeriksakan kondisinya.