DETIK-DETIK Fauzan Mutilasi Janda Anak 4, Sempat Minta Tolong Warga Angkut Mayatnya Tanpa Kepala

TRIBUN-MEDAN.COM – Berikut detik-detik Fauzan Fahmi alias Omeh (43) mutilasi janda anak 4 bernama Sinta Handiyana di Muara Baru, Jakarta Utara.

Detik-detik Fauzan Fahmi menghabisi nyawa SH dengan memutilasi bagian kepala dan badannya terkuak.

Bahkan saat Fauzan Fahmi juga sempat meminta bantuan seseorang untuk mendorong gerobak berisi mayat Sinta pun terbongkar.

Detik-detik aksi keji Fauzan itu terekam kamera CCTV.

Dilansir Tribun-medan.com dari Tribunjakarta.com, rekaman CCTV memperlihatkan saat Fauzan meninggalkan rumahnya di Muara Baru pada Senin (28/10/2024) malam, sekitar pukul 19.56 WIB.

Fauzan yang mengenakan kaus abu-abu membawa mayat Sinta menggunakan gerobak.

Baca juga: Sosok Rijal Bakar 33 Rumah Tetangga Gegara Marah Lihat Istri Bercinta dengan Pria Lain dalam Rumah

Mayat Sinta sudah dibungkus pelaku dalam bungkusan kardus dan karung yang berukuran cukup besar.

Bungkusan itu kemudian diletakkan di atas gerobak, untuk selanjutnya Fauzan mendorong gerobak itu keluar dari gang rumahnya.

Dalam rekaman CCTV juga terlihat Fauzan mendorong gerobak itu dibantu seseorang yang mengenakan jaket merah.

Tapi, sosok yang membantu Fauzan itu belum diketahui identitasnya.

Fauzan kemudian mendorong gerobak itu sampai ke parkiran pasar tak jauh dari kediamannya di Muara Baru.

Ketua RT 18 RW 17 Kelurahan Penjaringan, Khusnul mengatakan, Fauzan mendorong gerobak itu dibantu seseorang yang belum diketahui identitasnya.

Keduanya membawa gerobak berisi mayat korban ke pasar, untuk selanjutnya dipindahkan ke mobil bak terbuka.

"Jadi dari rumahnya dibawa pakai lori (gerobak), dibungkus bungkusan besar gitu. Terus dibawa lagi ke parkiran pasar, dipindahkan ke losbak," kata Khusnul saat diwawancarai pada Kamis (31/10/2024).

Khusnul mengatakan, warga setempat tak menaruh curiga pada saat Fauzan membawa bungkusan itu keluar dari rumahnya.

Baca juga: PENGAKUAN Fauzan Pemutilasi Janda Anak 4, Bawa Mayat Tanpa Kepala Pakai Gerobak, Dalih Berisi Ikan