PROFIL Tuffahati Ullayyah Presiden BEM FISIP Unair yang Berani Bikin Karang Bunga Satire ke Prabowo

TRIBUN-MEDAN.com - Berikut ini sosok Presiden BEM FISIP Unair yang kritik pelantikan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden. 

Presiden BEM FISIP Unair ini seorang perempuan bernama Tuffahati Ullayyah Bachtiar. 

BEM FISIP Unair menyita perhatian publik usai membuat karangan bunga presiden dan wakil presiden terpilih RI itu.

Karangan bunga tersebut dinilai melanggar etik sehingga organisasi fakultas ini sempat dibekukan oleh dekanat, Jumat (25/10/2024) sore.

Hal ini menuai pro dan kontra dari publik.

Tuffahati Ullayyah Bachtiar, mengatakan aksi ini bertujuan untuk menumbuhkan jiwa kritis dan peka sosial mahasiswa.

"Adapun janji kami hampir seluruhnya terwujud melalui puluhan program kerja dan agenda yang telah terlaksana dan sedang dilaksanakan. Termasuk pembuatan karya seni satir ini,"ujarnya.

Baca juga: Pengambilan Air Suci di Tapanuli Selatan, Peringatan Penuh Makna untuk HUT ke-79 Korps Brimob Polri

Baca juga: Berburu Becak Legend Padang Sidimpuan, Alternatif Keliling Kota dengan Tarif Murah

Lantas, seperti apa sosok Tuffahati Ullayyah Bachtiar?

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Diketahui, Tauffahati Ullayyah Bachtiar merupakan Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) sejak Desember 2023 hingga sekarang.

Sebelumnya, dia sempat menempati posisi di Menteri Politik dan Kajian Strategis BEM FISIP Unair.

Dia merupakan mahasiswa aktif di program studi S1 Antropologi 2021.

Selama menjadi mahasiswa, Tuffa dikenal sebagai sosok yang kritis dan lantang berbicara di depan umum.

Selain itu ia juga sangat aktif dalam berorganisasi.

Melansir dari laman resmi Unair, Tuffa mengaku mencintai organisasi kampusnya.