Kualifikasi Piala Dunia 2026

Nasib Roberto Mancini Setelah Arab Saudi Terlempar dari Posisi 2 Besar, Gagal Menang Lawan Bahrain

Gagal membawa Arab Saudi menang lawan Indonesia dan Bahrain, nasib pelatih Roberto Mancini mulai dipertanyakan

Editor: Salomo Tarigan
Twitter/Ist
Pelatih Timnas Arab Saudi, Roberto Mancini 

TRIBUN-MEDAN.com - Gagal membawa Arab Saudi menang lawan Indonesia dan Bahrain, nasib pelatih Roberto Mancini mulai dipertanyakan.

Presiden Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF), Yusuf Al-Misehal angkat bicara soal isu pemecatan Roberto Mancini dari kursi pelatih.

Sejak ditunjuk pada 2023, Roberto Mancini belum memberi kontribusi signifikan untuk tim berjuluk Green Falcons tersebut.

Arab Saudi baru mengantongi satu kemenangan dan dua hasil imbang dalam empat laga.

Arab Saudi terlempar dari peringkat dua besar usai ditahan imbang Bahrain pada laga keempat Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.


 Sebelumnya, Salem Al-Dawsari dan kawan-kawan juga gagal mengalahkan Timnas Indonesia.

Arab Saudi ditahan imbang 1-1 oleh Timnas Indonesia pada laga perdana.

Kabar tersebut tentu dapat sorotan penuh dari publik dalam negeri.

Tekanan makin menguat usai Arab Saudi gagal mengamankan tiga poin dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di bulan Oktober 2024.

 Arab Saudi kalah 0-2 dari Jepang dan ditahan 0-0 oleh Bahrain.

SAFF pun angkat bicara usai tekanan kepada Roberto Mancini semakin menguat.

Yusuf Al Misehal selaku ketua umum federasi pun mengaku ingin segera mengajak seluruh pengurus SAFF untuk membahas solusi terbaik.

"Kami selalu berdiskusi dengan pelatih setelah pertandingan dan menganalisa performa tim," ujar Yusuf Al Misehal dilansir BolaSport.com dari Al Saudia 365.

"Level lawan Jepang masih lebih baik daripada lawan Bahrain."

"Saya menerima dukungan yang kuat soal ini."

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved