Sosok Ibu Esa Siswa yang Minta Jemput Polisi Gegara Rindu Orangtua, Ternyata TKW di Singapura

TRIBUN-MEDAN.com - Nur Esa Anastasya siswa SMA viral di media sosial gegara minta dijemput polisi gegara rindu orangtuanya. 

Esa tidak lagi memiliki orangtua. 

Ayahnya sudah meninggal dunia dan ibunya kabur setelah melahirkannya. 

Ternyata setelah dicari tahu, ibunya bekerja sebagai TK di Singapura. 

Selama 10 tahun menghilang, Susanti kini diketahui berada di Singapura.

Ibu Esa siswi Blitar ini bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Relawan Pekerja Migran Indonesia (PMI), Faisal Soh mengatakan, berdasarkan penelusurannya Susanti pernah bekerja di Taiwan.

Seorang TKI bernama Eli mengaku kenal dengan Susanti dan belum lama ini bertemu dengan ibu Esa siswi Blitar itu.

"Terakhir ketemu enam atau empat bulan yang lalu," kata Eli dikutip dari Youtube Faisal Soh, Sabtu (12/10/2024).

Baca juga: Setelah Timnas Indonesia Dirugikan Wasit asal Oman, Lawan China Dipimpin Asal UEA, Simak Sosoknya

Baca juga: AKIBAT Jokowi Bangun Rumah di Desa Blulukan, Harga Tanah Mendadak Naik Drastis, Ketua RT Heran

Saat bertemu dengan Eli, Susanti rupanya tak pernah bercerita apapun.

Kepada Eli, Susanti sempat bertanya cara membuka rekening di Indonesia untuk anaknya.

Kemudian ia juga bertanya cara memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM).

"Kan dia tanyanya sebelum cuti, mungkin dia cuti terus ngurus SIM apa gimana lah gak tahu," ungkap Eli.

Eli juga mengungkap kalau Susanti sudah memiliki pasangan di Singapura.

Faisal Soh pun kemudian memperlihatkan foto Susanti yang merupakan ibu Esa siswi Blitar.