Pemko Koordinasi dengan BWS Sumatera Terkait Banjir Besar yang Rendam Kota Tebingtinggi

TRIBUN-MEDAN.com, TEBINGTINGGI- Kepala Bidang Kedaruratan Bencana pada BPBD Kota Tebingtinggi, Iman Silaban mengatakan bahwa pemerintah kota saat ini terus memantau kondisi banjir yang merendam lima kecamatan di Tebingtinggi.

Koordinasi dilakukan dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWS) II Kementerian PUPR RI. 

Lewat keterangan yang sudah dikumpulkan, Iman menjelaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Pos Duga Air (PDA) Sungai Padang dan Koordinator Operator Bendungan Bajayu. 

Selain itu, BPBD Tebingtinggi juga melakukan evakuasi dan koordinasi baik dengan Lurah, Camat, Kepling, Organisasi Perangkat Daerah hingga BMKG. 

"Korban jiwa nihil dan kondisi cuaca saat ini cerah berawan. Terjadinya banjir pada Rabu (9/10/2024) ini disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi di Hulu Sungai Padang yang kebetulan berada di Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Serdangbedagai," kata Iman. 

Derasnya hujan yang terjadi di hulu sungai, alhasil kata Iman, sejumlah sungai di Kota Tebingtinggi yaitu Sungai Padang dan beberapa sungai kecil seperti Sungai Bahilang, Sungai Sibarau dan Sungai Seikelembah mengalami peningkatan ketinggian permukaan air. 

Adapun data terakhir BPBD Kota Tebingtinggi, titik banjir berada di lima kecamatan dan 16 kelurahan. Total rumah yang terendam sebanyak 1.235 dengan jumlah warga terendam 4.742 (1.457 Kepala Keluarga). 

(alj/tribun-medan.com)