Demo Massa Aksi Gertak Dairi
JERIT Tangis Ibu di Dairi, Laporan Kekerasan Seksual Anaknya Ngendap 2 Tahun
Basaria mengatakan kejadian tersebut terjadi di Desa Sinar Pagi Kecamatan Tanah Pinem, dimana saat itu anak perempuannya menjadi korban kekerasan.
Penulis: Alvi Syahrin Najib Suwitra | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, SIDIKALANG- BS seorang ibu di Dairi yang tergabung dalam Massa aksi Gerakan Solidaritas Dairi Tanpa Kekerasan (Gertak) menangis saat menceritakan kekerasan seksual yang terjadi kepada anaknya 2 tahun silam, Rabu (9/10/2024).
Dihadapan Kapolres Dairi, BS mengatakan kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Tanah Pinem, dimana saat itu anak perempuannya menjadi korban kekerasan seksual.
"Ada musibah sama anak saya 2 tahun yang lalu , lalu saya mengadu ke Polisi. Datang lah saya ke Kantor Polisi, " ujarnya.
Akan tetapi, laporan tersebut tidak berjalan, dan dirinya mendapat informasi bahwa oknum anggota Polisi tersebut sudah pindah tugas.
"Saya sudah di panggil, di panggil ini panggil itu, banyak lah panggilan tapi tidak ada keputusannya. Kemudian itu, saya bertanya kepada yang mendampingi saya, bahwa Polisinya sudah pindah, " katanya.
Bahkan, saat ini kondisi sang anak mengalami gangguan mental akibat kekerasan seksual tersebut.
"Anak saya sekarang sudah menjadi kurang mentalnya. Saya enggak tahan melihat kondisi anak saya. Kemana saya harus mengadu. Dimana letak keadilan itu. Dimana letak keadilan untuk anak saya, " katanya sambil menangis dan disambut sorakan dari para massa aksi.
Dirinya pun meminta kepada pihak Kepolisian untuk lebih tegas dalam mengurus kasus kekerasan seksual, sehingga kejadian yang ditimpa oleh anaknya tidak terulang kembali.
"Saya minta kepada Polisi, supaya tindak tegas karena kami tau, bapak lah yang bisa mengadili dan menindak tegas bagi kami masyarakat yang biasa ini, " katanya.
Saat ini, Basaria hanya bisa pasrah melihat kondisi sang anak karena tidak tau harus berbuat apa lagi.
"Saat ini anak saya sudah kurang mentalnya. Saya biarkan saja karena saya tidak takut terjadi kenapa - kenapa di hari yang akan datang, " tutupnya.
(Cr7/tribun-medan.com)
| Kapolres Dairi Akui Miris Maraknya Kasus Kekerasan Seksual, Kedepankan Binmas Sosialisasi ke Pelajar |
|
|---|
| Cerita Ibu di Dairi, Anaknya Alami Kekerasan Seksual hingga Keterbelakangan Mental |
|
|---|
| Massa Aksi Demo ke Kantor Bupati Dairi, Pj Sekda: Akan Diadakan Penyuluhan ke Sekolah |
|
|---|
| Massa Aksi Gertak Datangi Polres Dairi, Soroti Kasus Pencabulan terhadap Penyandang Disabilitas |
|
|---|
| Ketua DPRD Dairi Sabam Sibarani Disoraki karena Berkampanye saat Sambut Massa Aksi |
|
|---|
