Berita Siantar Terkini

Kronologi Bank Pelat Merah di Siantar Dikirimi Papan Bunga, Karyawannya Dituduh Pelakor

Papan bunga ini berisi ucapan Pelakor (Perebut Laki Orang) yang dilayangkan kepada seorang pegawai bank pelat merah tersebut.

|
Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/ALIJA MAGRIBI
Papan bunga berwarna pink ini memuat tulisan "Congratulations atas kelahiran anak ke-2 Febry Rahmadani, Pelakor yang mau diajak tidur suami orang saat istrinya hamil". Papan bunga terpampang 15 menit di kantor cabang Pematangsiantar, Rabu (2/10/2024) 

TRIBUN-MEDAN.com, SIANTAR -  Bank pelat merah di wilayah Pematangsiantar kedatangan papan bunga yang dikirimkan dari seorang perempuan, Rabu (2/10/2024) pagi.

Papan bunga ini berisi ucapan Pelakor (Perebut Laki Orang) yang dilayangkan kepada seorang pegawai yang bekerja di bank pelat merah di wilayah Pematangsiantar bernama Febry Rahmadani. 

Papan bunga berwarna pink ini memuat tulisan "Congratulations atas kelahiran anak ke-2 Febry Rahmadani, Pelakor yang mau diajak tidur suami orang saat istrinya hamil".

Pada tulisan terbawah disebutkan bahwa pengirim adalah "Istri Sah dan Anak-anak yang Terzolimi".

Foto Papan bunga yang berada di trotoar bank pelat merah Pematangsiantar Jalan Sutomo, No. 31, Kelurahan Proklamasi, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar ini beredar cukup cepat di media sosial.

Terkait hal ini, Anggan, Owner Jasa Papan Bunga Xi Florist menyampaikan bahwa mereka mendapat pesan orderan tersebut pada hari Selasa (1/10/2024) lalu.

Pemesanan dilakukan melalui sambungan telepon dengan tujuan ke bank. 

"Kami dapat orderan ini, kemudian kami konfirmasi kepada si kakak (pemesan) itu. Ini fakta atau nggak, jangan sampai kita merusak nama baik. Nah dia bilang ini fakta kok," kata Anggan. 

"Kami terima Selasa dan kami pajangnya hari Rabu pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Namun papan bunga bertahan hanya sampai 15 menit. Saat itu kami tinggal sebentar dan udah rusak," kata Anggan. 

Saat dipajang, kata Anggan, mereka sudah meminta izin dari satpam.

Dan tanpa pikir panjang, satpam pun bersedia memberikan space untuk papan bunga di depan bank. 

Anggan menyampaikan bahwa target papan bunga yakni Febri Rahmadani disebut oleh pemesan adalah pegawai di bank pelat merah Pematangsiantar.

Namun belakangan diketahui bahwa Febri sudah dimutasi ke Kota Medan. 

Terkait status Febri Rahmadani, sepengetahuan Anggan berdasarkan keterangan dari pemesan juga memiliki suami yang sah. 

"Iya jadi si Febri ini menurut pemesan juga sudah punya suami. Kemudian mengganggu suami pemesan. Artinya memang mereka sudah punya pasangan resmi masing-masing," kata Anggan. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved