Hanura Sebut Nama Paman Bobby Nasution Dicatut, Begini kata Sekjen DPP PDIP

TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Sekretaris Jendral DPP PDIP Medan Hasto Kristiyanto, menanggapi pernyataan Partai Hanura yang mengatakan Nama Herry Lontung Siregar dicatut dalam tim pemenangan Paslon nomor Urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri.

Menurut Hasto, pernyataan Hanura yang mengatakan nama Herry Lontung dicatut bagian dari demokrasi. 

Hanya saja, kata Hasto,  pihaknya dalam memenangkan paslon Gubernur Sumut Edy-Hasan karena dukungan rakyat.

"Ya tidak masalah (kalau Hanura bilang itu dicatut). Itu namanya bagian dari demokrasi untuk membantah. Yang jelas kami bergerak karena dukungan rakyat," ucapnya.

Dijelaskan Hasto, pihaknya yakin Edy-Hasan akan menang karena dukungan rakyat.

"Karena  dukungan rakyat kami bergerak, bukan karena dukungan mertua, paman dan sebagainya," ucapnya.

Menurutnya, Partai PDIP dan Edy sendiri  merupakan hal-hal yang mudah untuk melakukan klarifikasi.

"Ya itu bisa diklarifikasi nanti. Kami Partai PDIP maupun Pak Edy sendiri mudah melakukan klarifikasi.  Yang penting saat ini dukungan kami semakin kuat. Ditambah jika dilihat dari Survei Bapak Syaifullah, itu ada sentimen positif dan lebih besar terhadap Edy-Hasan,"jelasnya.

Dilansir dari Kompas.com DPD Partai Hanura Sumatera Utara (Sumut) memberikan tanggapan terkait masuknya nama Herry Lontung Siregar dalam tim penasihat calon gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi dan wakilnya, Hasan Basri. 

Herry yang diketahui menjabat sebagai Wakil Ketua DPP Hanura dan juga paman dari calon gubernur nomor urut 1, Bobby Nasution, disebutkan masuk dalam tim tanpa koordinasi

Wakil Ketua DPD Partai Hanura, Novan Efendy Siregar, mengatakan ada pihak yang mencatut nama Herry tanpa sepengetahuan yang bersangkutan. 

"Ada yang mencatut dan mencomot nama Pak Herry Lontung Siregar tanpa pemberitahuan kepada yang bersangkutan," kata Novan, Minggu (5/10/2024).

Novan sudah mengonfirmasi langsung kepada Herry mengenai hal ini, dan menegaskan bahwa tidak ada koordinasi langsung dari tim Edy-Hasan terkait hal tersebut.

"Jangan main comot nama. Seolah-olah ini ada pembenturan antara keluarga dan politik," tambahnya. 

Meskipun demikian, Novan menegaskan Partai Hanura tetap profesional dalam mendukung pasangan Edy-Hasan sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Sumut.

Namun, menurutnya, seharusnya ada etika dalam memasukkan nama Herry ke dalam tim.

"Kami di Hanura profesional. Tapi soal nama Pak Herry Lontung Siregar tidak ada izin dan koordinasi," jelasnya.

(Cr5/tribun-medan)