Berita Viral

ISI Curhat Siswi yang Dilecehkan Guru di Gorontalo,Ngaku Diancam Dikeluarkan dari Sekolah Jika Lapor

Setelah heboh kasus persetubuhan antara guru dan siswi di Gorontalo, kini curhat murid tersebut pun viral di media sosial.

Editor: Liska Rahayu
Instagram
ISI Curhat Siswi yang Dilecehkan Guru di Gorontalo, Ngaku Diancam Dikeluarkan dari Sekolah Jika Lapor 

Selama bertahun-tahun korban hidup dengan kesedihan, ancaman, dan ketakutan lantaran mendapatkan tindakan pelecehan di sekolah. 

Bahkan korban tidak berani berpacaran dengan siswa sepantaran lantaran merasa dirinya hina. 

Hingga akhirnya sebuah video dirinya yang dilecehkan oknum guru tersebut viral di media sosial hingga diusut kepolisian. 

Korban pun mengaku malu sekaligus bersyukur atas tersebarnya video tersebut. 

Korban bersyukur lantaran bisa terbebas dari jerat pelecehan seksual dari sosok yang harusnya melindunginya di sekolah. 

“Saya sudah sangat sangat bersyukur kepada Allah tidak menjadi budak seks lagi walau saya mungkin dikucilkan dari orang orang yang tidak tahu benar keadaan saya dan menjadi diri saya,” bebernya. 

Namun demikian polisi memastikan unggahan pengakuan siswi di facebook hoaks. 

Menurut polisi,  terhitung Rabu (25/9/2024), handphone milik korban telah disita Polres Gorontalo untuk keperluan penyelidikan.

Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Provinsi Gorontalo, Yana Yanti Suleman.

"Korban saat ini tidak pegang hape," ucap Yana saat dikonfirmasi TribunGorontalo.com, Minggu (29/9/2024).

Yana juga memastikan klarifikasi akun facebook mengatasnamakan korban merupakan disinformasi (informasi palsu).

Unggahan beredar viral di media sosial itu pun telah diketahui keluarga korban dan pendamping DPPPA Kabupaten Gorontalo

"Bu Kadis, korban tidak pernah klarifikasi di facebook bu, karena dia sejak hari senin tidak pegang hp karena diamankan Polres untuk barang bukti," ujar Yana meneruskan laporan keluarga korban dan pendamping DPPPA Kabupaten Gorontalo

Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kasusnya.

Korban tengah didampingi DPPPA Kabupaten Gorontalo.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved