Berita Viral
VIRAL Momen Kapolda Jateng 'Ogah' Salaman Dengan Andika Perkasa, Pj Gubernur Jateng Ikut-ikutan
Viral di media sosial momen Kapolda Jateng bak menolak salaman dengan Andika Perkasa. Tak hanya itu, Pj Gubernur Jateng pun terlihat ikut tak menyal
Lalu dia segera menyerahkan struktur tim kampanye ke KPU Jateng setelah mendapat persetujuan DPP PDI-P.
"Struktur (tim pemenangan) kita finalkan hari ini, karena masih ada komunikasi dengan DPP yang masih belum tuntas. Target kampanye bagaimana kita menguatkan strong hold, titik kuat dan yang kurang kuat," ungkap Andika.
Andika Perkasa Dapat Nomor Urut 1, Ahmad Luthfi Nomor 2
Dikutip dari Antaranews.com, KPU Jawa Tengah mengundi nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah peserta Pilkada 2024 yang digelar di halaman kantor KPU setempat di Semarang, Jawa Tengah pada Senin (23/9/2024) malam.
Pengundian nomor urut dihadiri secara langsung oleh kedua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Andika Perkasa-Hendrar Prihasi (Hendi) dan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen beserta partai pengusung masing-masing.
Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono memimpin rapat pleno terbuka bersama enam komisioner lainnya.
Pengundian diawali dengan pengambilan nomor urut oleh masing-masing calon Wakil Gubernur Hendrar Prihadi dan Taj Yasin Maimoen.
Dari pengambilan nomor urut tersebut, pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen berkesempatan untuk memilih terlebih dahulu nomor urut, dilanjutkan pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi memperoleh nomor urut satu, sedangkan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen memperoleh nomor urut dua.
Usai pengundian, Calon Gubernur Jawa Tengah Andika Perkasa mengatakan nomor urut 1 merupakan sebuah bentuk persatuan.
"Persatuan untuk membangun rumah kita, Jawa Tengah," ujarnya.
Menurut dia, tanpa partisipasi semua elemen, tidak akan bisa membangun Jawa Tengah.
"Kita hanya bisa bangun Jawa Tengah kalau kita bersatu," tambahnya.
Sementara Calon Gubernur Ahmad Luthfi menyebut nomor urut dua merupakan simbol keberlanjutan pemerintah pusat maupun provinsi.
"Nomor urut dua merupakan suatu isyarat bahwa kita tidak bisa bekerja sendiri dalam membangun Jawa Tengah," ucapnya.
Nomor urut dua, lanjut dia, merupakan landasan untuk "ngopeni lan nglakoni" (merawat dan menjalani).
Sebelumnya, KPU Jawa Tengah menerima pendaftaran dua pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah.
Pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi diusung oleh PDIP dengan total suara sah hasil Pemilu 2024 sebanyak 5,2 juta suara.
Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen diusung gabungan Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat dan Partai Solidaritas Indonesia, dengan total suara sah 13,7 juta suara.
(*/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com
| Pilu Kakak Adik 28 Hari Tak Makan di Kendal, Terungkap Alasan Tak Beri Tahu Tetangga Ibu Meninggal |
|
|---|
| Pengakuan BKM Masjid Agung Sibolga, Arjuna Tamaraya Difitnah Penjual Sate: Dia yang Memprovokasi |
|
|---|
| Fakta-fakta Pilunya Kakak Adik di Kendal 28 Hari Tak Makan, Tidur Bareng Jasad Ibu Sudah Membusuk |
|
|---|
| Sosok Arjuna Tamaraya, Musafir Tewas Difitnah Curi Kotak Amal di Masjid, Keluarga: Hukum Mati Pelaku |
|
|---|
| Kabar Gembira Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan untuk Peserta yang Menunggak, Cukup Registrasi Ulang |
|
|---|