40 Ibu-ibu Ditipu Ketua Kelompok Koperasi Mekar Inisial SN, Cairkan Rp 400 Juta Pakai KTP Korban

TRIBUN-MEDAN.COM - Sebanyak 40 ibu-ibu memburu Ketua Kelompok Koperasi Mekar inisial SN. 

Mereka 40 wanita itu datang dari Desa Pamulukang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).

Mereka juga mendatangi Polresta Mamuju, Sabtu (21/9/2024) dan melaporkan SN atas kasus dugaan penipuan simpan pinjam.

Adapun total uang yang diraup SN dari puluhan korbannya sekitar Rp 400 juta.

Kesaksian seorang korban

Seorang korban, bernama Sulfiana bingung saat ditagih penagih utang koperasi.

Ternyata SN disebut menggunakan data pribadi para korban yakni Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mencairkan uang di koperasi.

Uang yang dicairkan oleh terduga pelaku SN tidak diberikan kepada korban melainkan hanya dimanfaatkan demi keuntungan pribadi.

Sulfiana, yang juga korban mengaku, awalnya ia ingin meminjam uang melalui terduga pelaku SN karena dibutuhkan untuk keperluan proses persalinan.

"Saat itu saya hamil dan saya memang sempat tanya SN kalau saya mau ambil uang.

Nah saat saya sedang di rumah sakit mau melahirkan, SN telepon saya katanya uang itu tidak bisa cair karena berkas bermasalah.

Jadi saya bilang, tidak usah mi karena saya sudah ada uangku," ungkap Sulfiana melansir dari TribunSulbar.

Lanjut Sulfiana, ternyata terlapor SN ini tetap menggunakan data diri korban untuk mencairkan uang tersebut tanpa sepengetahuannya.

Kemudian, setelah uang itu cair terduga pelaku kembali mendatangi korban dan meminta untuk menandatangani berkas milik orang lain untuk mencarikan uang.

"Jadi dia (SN) ini pakai berkas saya cairkan uang tanpa sepengetahuan saya nah tiba-tiba kami korban-korbannya terus didatangi oleh penagih dari koperasi. Kami ini semua korban dari SN," ungkapnya.