Berita Viral

INI Peran 5 Tersangka Pembunuh Bocah 5 Tahun, Dieksekusi Sebelah Kamar, Mayat Dibuang di Jembatan

Polres Cilegon mengungkapkan secara rinci peran lima tersangka pembunuh  Aqilatunnisa Prisca Herlan alias APH, bocah 5 tahun di Lebak Banten.

HO
Polres Cilegon mengungkapkan secara rinci peran lima tersangka pembunuh  Aqilatunnisa Prisca Herlan alias APH, bocah 5 tahun di Lebak Banten. 

TRIBUN-MEDAN.com - Polres Cilegon mengungkapkan secara rinci peran lima tersangka pembunuh  Aqilatunnisa Prisca Herlan alias APH, bocah 5 tahun di Lebak Banten. 

APH dibunuh gegara utang piutang. Satu tersangka kesal ditagih utang oleh ibu APH. 

Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Hardi Meidikson Samula mengungkapkan lima tersangka memiliki peran yang berbeda-beda. 

Adapun lima tersangka yakni tiga orang perempuan berinisial SA (38), EM (23), RH (38).

Serta dua orang laki-laki berinisial UH (22) dan YH (32).

Menurut Hardi, sejak awal SA dan RH sudah memiliki rencana untuk menghabisi nyawa ibu korban yang berinisial AM.

Hal itu dikarenakan mereka memiliki masalah utang, sakit hati, hingga masalah asmara dengan AM.

Namun dua hari sebelum kejadian, SA dan RH mengubah rencana mereka yang awalnya ingin menghabisi AM menjadi menghabisi anak AM, APH.

Kemudian pada Selasa (17/9/2024) siang tiga pelaku RH, SA, dan EM melancarkan aksinya menculik korban di saat kamar kontrakan di Lingkungan Ciwaduk, Kota Cilegon, dalam kondisi sepi.

Baca juga: Singgung Netralitas di Pilgub Sumut, Edy Rahmayadi: Jangan jadi Penghianat Bangsa !

Baca juga: Sudah Klarifikasi tapi Bupati Karo Tetap akan Dilaporkan Tim Salah Satu Paslon yang Sakit Hati

SA dan EM ini sebelumnya juga telah melakukan pengintaian untuk melancarkan aksinya untuk menculik korban.

Keduanya lalu menyekap korban di sebuah kamar kontrakan yang dijadikan gudang oleh RH, dengan jarak sekitar 5 langkah dari kamar kontrakan korban.

Gudang itu dijadikan tempat eksekusi APH hingga tak sadarkan diri, dan selanjutnya melilit wajah korban dengan lakban.

"Jadi lokasi eksekusinya itu mereka membunuh korban ini itu sebelahan kamar, jadi posisinya itu kontrakan kamar-kamar, itu sebelahnya hanya sebelahan."

"Mungkin jaraknya hanya 5 langkah dari kamar korban ke tempat yang sekarang dipakai gudang," kata Hardi dilansir Kompas.com, Senin (23/9/2024).

Saat diculik dan dibawa ke gudang, korban sempat berteriak dan mencoba menggigit tersangka.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved