Hendak Meliput Pencabutan Nomor Urut Bupati dan Wakil Bupati,Wartawan Malah Diadang Staf KPU Langkat

TRIBUN-MEDAN.com, LANGKAT - Masing-masing pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Langkat, sudah memperoleh nomor urut menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar pada November 2024 mendatang. 

Diketahui, pasangan Syah Afandin-Tiorita Br Surbakti memperoleh nomor satu dan Iskandar Sugito-Adli Tama Hidayat Sembiring memperoleh nomor dua. 

Namun ada hal yang menarik saat beberapa wartawan media cetak/online nasional dan TV hendak melakukan peliputan. 

Seorang staf KPU Langkat, Erik menghadang wartawan saat hendak memasuki Gedung Serba Guna Stabat yang menjadi tempat berlangsungnya pencabutan nomor. 

"Dari mana bang," ujar Erik kepada wartawan Tribun Medan, Telisik.net, dan TVRI, Senin (23/9/2024). 

Wartawan menjelaskan jika hendak meliput pencabutan nomor calon Bupati dan Wakil Bupati Langkat. 

Meski begitu staf KPU langkat itu tidak membiarkan wartawan masuk, meski sudah memakai id pres. 

Padahal, proses pencabutan nomor sudah berlangsung. Beberapa momen penting alhasil terlewatkan. 

"Masing-masing calon sudah membawa 70 orang, termasuk wartawan. Dan id wartawan juga sudah habis," ujar Erik. 

Alhasil ketiga wartawan itu hanya pasrah dan hanya berdiam diri di depan pintu masuk Gedung Serba Guna Stabat. 

Akhirnya salahseorang personel kepolisian dari Polsek Stabat, menyuruh ketiga wartawan untuk masuk ke dalam melakukan peliputan. 

"Masuk-masuk aja ke dalam, ambil liputannya," ujar personel Polsek Stabat, sembari mengabaikan hadangan yang dilakukan staf KPU Langkat.

(cr23/tribun-medan.com)