Berita Viral
APAKAH Pembebasan Pilot Susi Air Pakai Uang Tebusan? Ini Jawaban Menko Polhukam Hadi Tjahjanto
Pembebasan Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens menimbulkan tanda tanya, apakah ada uang tebusan yang diberi pemerintah Indonesia
"Hari ini (21/9/2024), Pilot Philip berhasil dijemput oleh Tim Gabungan TNI-Polri yang tergabung dalam Satgas Damai Cartenz 2024," kata Brigjen Faizal Ramadhani, dikutip dari Kompas,com, Sabtu (21/9/2024).
Kabar bebasnya Philip disambut baik oleh Susi Pudjiastutui, pemilik Susi Air.
"Alhamdullilah Hirrabbil Alamiin. Mendapat Kabar Captain Pilot Phillip Mehrtens telah kembali, sudah berada di Timika. Alloh Maha Besar dan Kasih. Terima kasih kami kepada Pemerintah Bapak @jokowi @prabowo@ Puspen_TNI @ListyoSigitP @HumasPolrid an seluruh pihak yang telah membantu kepulangan Pilot kami????????????" tulis Susi di akun Twitter miliknya @susipudjiastuti.
Baca juga: Sosok Aizawa Nasseru Asry, Ayah Lolly Suami Pertama Nikita Mirzani Disebut Berdarah Jepang
Sosok Philip Mark Mehrtens
Philip Mark Mehrtens merupakan pria asal Selandia Baru.
Usianya diketahui berkisar 38 tahun.
Ia termasuk pilot Susi Air terbaik.
"Philip Mehrtens saya ingat sebelum resign 2015, ia adalah pilot terbaik dari saya, kemudian ia resign ke airland, namun 2020 kembali lagi ke Susi Air saat Covid-19, hampir 10 tahun dia bekerja dengan saya." kata Susi, dalam wawancara 1 Maret 2023.
Perjalanan Penyanderaan
Philip Mark Mehrtens disandera sejak 7 Februari Februari 2023.
Kala itu, ia menerbangkan pesawat Susi Air dengan nomor registrasi PK-BVY.
Sesuai jadwal, Philips beserta penumpangnya sudah kembali ke Bandara Moses Kilangin, Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada pukul 07.45 WIT.
Tapi, itu tidak terjadi.
Dua jam berselang, pesawat Susi Air memunculkan pemancar sinyal darurat atau emergency locator transmitter (ELT) dengan posisi aktif pukul 09.12 WIB.
Maskapai Susi Air langsung menanggapi sinyal darurat tersebut dengan pengiriman pesawat lain untuk memeriksa posisi.
| VIRAL Pria Pamer Pakai Mobil Barang Bukti Hingga Ngaku Anak Anggota Propam, Kini Sebut Diintimidasi |
|
|---|
| SOSOK Ayah Tiri Alvaro, Sempat Pura-pura Ikut Mencari Kini Ditangkap Sebagai Pembunuh, Kakek: Kedok |
|
|---|
| Nasib Pilu Siswa SD Alami Kekerasan di Sekolah Akhirnya Meninggal di RS,MAR Ditendang Sering Dibully |
|
|---|
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Menkopolhukam-Hadi-Tjahjanto-dan-Panglima-TNI-dan-Kapolri.jpg)