Berita Viral
BENDA Aneh yang Digunakan Indra Septiarman Bunuh Nia Disorot Polisi: Plastik Tapi Ujungnya Kok?
Polisi bahkan belum berhasil menggali keterangan soal kegunaan barang kepada pelaku tersebut. Bahkan barang aneh tersebut sampai membuat Kapolda heran
TRIBUN-MEDAN.com - Inilah benda aneh yang digunakan Indra Septiarman bunuh Nia.
Benda itu pun langsung disorot polisi.
Kepolisian kembali mengungkap fakta baru tentang kasus pembunuhan gadis penjual gorengan, Nia Kurnia Sari (18) di Padang Pariaman.
Baca juga: Kepala Lapas Lubukpakam Bersama Jajarannya Kunjungi BNNK Deliserdang: Perkenalkan Diri
Polisi menemukan barang aneh milik pelaku pembunuh gadis penjual gorengan, Indra Septiarman.
Polisi bahkan belum berhasil menggali keterangan soal kegunaan barang kepada pelaku tersebut.
Bahkan barang aneh tersebut sampai membuat Kapolda heran.
Diberitakan sebelumnya, setelah 12 hari buron, Indra Septiarman akhirnya ditangkap atas kasus pemerkosaan dan pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), si gadis penjual gorengan.
Pria yang berusia 28 tahun ini ditangkap saat sembunyi di atas plafon rumah kosong Padang Kabau, Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat.
Baca juga: LICIKNYA Pembunuh Bocah di Lebak Banten, Satu Pelaku Teman Ibu Korban, Antar Buat Laporan ke Polres
Indra Septiarman ditangkap pada pukul 15.00 WIB, Kamis (19/9/2024).
Dia melakukan tindakan sadis pada Nia Kurnia Sari pada Jumat (6/9/2024).
Residivis kasus pencabulan dan narkoba ini telah memperkosa dan membunuh lalu menguburkan jasad gadis penjual gorengan di kawasan Kayu Tanam.
Setelah ditangkap, polisi justru menemukan barang aneh dari Indra Septiarman.
Dikutip Tribun-medan.com dari TribunJabar.com, Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono menerangkan sebenarnya barang itu hanyalah sebuah plastik warna putih.
Ukuran plastiknya cukup besar.
Tapi yang menjadi aneh adalah ujung plastik itu diikatkan dengan batu-batu.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/BENDA-Aneh-yang-Digunakan-Indra-Septiarman-Bunuh-Nia-Disorot-Polisi-Plastik-Tapi-Ujungnya-Kok.jpg)