Berita Viral

Bisa-bisanya Indra Septiarman Ganti Baju dan Santai Nongkrong Setelah Perkosa hingga Seret Jasad Nia

Bisa-bisanya Indra Septiarman alias IS ganti baju dan santai nongkrong setelah perkosa hingga seret jasad Nia Kurnia Sari (18)

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Bisa-bisanya Indra Septiarman Ganti Baju dan Santai Nongkrong Setelah Perkosa hingga Seret Jasad Nia 

TRIBUN-MEDAN.COM – Bisa-bisanya Indra Septiarman alias IS ganti baju dan santai nongkrong setelah perkosa hingga seret jasad Nia Kurnia Sari (18).

Indra Septiarman ternyata sempat ganti baju dan santai nongkrong setelah menghabisi nyawa Nia gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.

Ternyata Indra Septiarman ganti pakaian dan nongkrong di warung bersama teman-temannya.

Saat polisi melakukan penyelidikan mendalam pasca penemuan jenazah N, hal ini terungkap .

IS kembali ke rumah untuk mengganti pakaian yang kotor dan basah akibat hujan, setelah kejadian tragis pada Jumat (6/9/2024).

\Ia kemudian kembali ke warung tempat terakhir bertemu dengan N.

Sekitar pukul 23.00 WIB, tim gabungan dan keluarga segera melakukan pencarian untuk menemukan Nia.

N akhirnya ditemukan tewas dalam kondisi terkubur tanpa busana, Minggu (9/9/2024) sore.

Disisi lain Indra ternyata sempat seret tubuh Nia.

Baca juga: Usai Olahraga Jumat, Susanti Pamit ke ASN untuk Cuti Pilkada Sampai 23 November 2024

Fakta tersebut diungkap oleh Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol Suharyono melansir dari Kompas,com, Jumat (20/9/2024).

"Pada Jumat (6/9/2024) lalu, korban sedang berjualan. Sekitar pukul 17.50 WIB (korban) melewati sebuah lokasi yang merupakan tempat berkumpul tersangka," kata Irjen Pol Suharyono saat jumpa pers dikutip Tribun-medan.com, Jumat (20/9/2024).

Suharyono menjelaskan, awalnya tersangka bersama 3 temannya memanggil korban untuk membeli gorengan.

"Korban berada di tempat nongkrong tersangka itu hingga pukul 18.30 WIB dan kembali berjalan kaki untuk pulang melalui Tempat Kejadian Perkara (TKP)," kata Suharyono.

Suharyono menyebutkan, tersangka nafsu melihat korban dan merencanakan pemerkosaan.

Tersangka IS kemudian menyiapkan tali rafia untuk mengikat korban jika melawan.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved