Berita Viral

TAMPANG Indra Septiarman Tersangka Rudapaksa dan Pembunuh Nia Gadis Penjual Gorengan di Pariaman

Inilah tampang Indra Septiarman alias IS tersangka rudapaksa dan pembunuhan terhadap Nia Kurnia Sari (18) gadis penjual gorengan di Pariaman

HO
TAMPANG Indra Septiarman Tersangka Rudapaksa dan Pembunuh Nia Gadis Penjual Gorengan di Pariaman 

"Makanya disangkakan ke dia, kenapa dia yang menghilang saat itu. Sampai sekarang dia gak ada lagi," ungkap Donald Debra.

Berdasarkan laporan warga, jelas Donald, IS merupakan pemuda yang bereputasi buruk.

Pemuda ini dilaporkan sering mengnggau warga, bahkan sering terjadi pencurian. Ia yang sering dicurigai sebagai pelakunya. IS dilaporkan sudah dua kali masuk penjara.

"Di surau itu sering nongkrong setiap sore sampai malam. Menurut warga residivis juga, ada yang cerita bekas pencabulan, pencurian. Termasuk orang kurang baik juga," paparnya.

Apa Motif Pembunuhan Nia Kurnia Sari?

Sang ibu Eli Marlina meyakini motif pembunuhan putrinya Nia Kurnia Sari tersebut bukanlah perampokan.

Hal itu lantaran dia melihat petunjuk yang ada di tangan korban atau Nia.

”Kalau dapat, secepat mungkin pelaku ditangkap, dihukum seberat-beratnya.

Kalau bisa, hukum mati. Perbuatannya sangat keji,” ujarnya dilansir Tribun-medan.com dari Kompas.id, Senin (16/9/2024).

Ia meyakini, anak kedua dari empat bersaudara tersebut meninggal bukan karena perampokan.

”Cincin emas hasil Nia jualan dan uang hasil dagangan masih ada diikat dengan karet,” tandasnya.

Sebelumnya, Nia Kurnia Sari gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), ditemukan tewas pada Minggu (8/9/2024).

Saat ditemukan, malangnya nasib Nia ternyata ia ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa.

Ia ditemukan tewas terkubur tanpa busana di sebuah kebun di Kecamatan Kayu Tanam.

Lokasi tersebut berjarak sekitar 1,5 kilometer dari rumah korban.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved