Berita Viral

Sosok Noverrd Fernando Pirsouw Bunuh Kakak Ipar Gegara Istri Dilecehkan, Simpan Dendam Bertahun

Seorang suami membunuh pria bernama Beny Noya alias BN (48). Pelaku NFP nekat membunuh Beny lantaran istrinya dilecehkan oleh adik dari Beny. 

|
HO
Sosok Noverrd Fernando Pirsouw Bunuh Kakak Ipar Gegara Istri Dilecehkan, Simpan Dendam Bertahun-Tahun 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang suami membunuh pria bernama Beny Noya alias BN (48). Pelaku Noverrd Fernando Pirsouw alias NFP nekat membunuh Beny lantaran istrinya dilecehkan oleh adik dari Beny. 

Peristiwa ini terjadi di Jalan Pengantin Ali, Gang AMD, Kelurahan/Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur pada Kamis (12/9/2024) pukul 21.00 WIB.

Berdasarkan kronologi Beny ditikam di dalam mobil oleh NFP secara membabibuta hingga tewas dalam keadaan bersimbah darah di hadapan sang istri dan anak.

Ferry, saksi mata, mengatakan kejadian bermula ketika terjadi cekcok antara korban dengan pelaku.

"Awalnya mobil (dinaiki korban) berhenti, tahu-tahu ada ribut. Enggak lama sih ributnya, mungkin enggak sampai satu menit," kata Ferry di Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (13/9/2024).

Kala itu warga yang sekitar awalnya tidak mengetahui bahwa pelaku membawa senjata tajam, mereka mengira bahwa keributan terjadi merupakan perkelahian tangan kosong.

Warga baru mengetahui NFP membawa sebilah senjata tajam berjenis pisau ketika hendak merelai keributan, diduga pisau tersebut sudah dipersiapkan pelaku sebelum kejadian.

"Sempat terdengar teriakan. Pelaku mukul (korban) di dalam mobil. Saya tarik tangannya (pelaku), tapi enggak tahunya pelaku megang pisau. Saya mundur, saya lepas," ujarnya.

Baca juga: SOSOK Arya dan Nata, Bocah Kembar Yatim Piatu, Sering Muntah Darah Hingga Transfusi Sampai 9 Kantong

Baca juga: Resep Jamu Detox Usus Berbahan Alami Agar Pencernaan Kamu Bersih dan Sehat

Ferry menuturkan NFP menikam Beny Noya sebanyak lima kali di area sekitar dada dan perut hingga terkapar.

Istri korban yang melihat kejadian hanya dapat menangis histeris.

Bahkan, usai melakukan aksinya NFP sempat berupaya melarikan diri, namun dapat diamankan dan kini sudah berada di Mapolsek Ciracas untuk keperluan pemeriksaan lebih lanjut.

Motif NFP (30) melakukan aksi keji ini akhirnya terkuak.

NFP rupanya memiliki dendam kesumat terhadap keluarga Beny Noya.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly mengatakan NFP membunuh kakak iparnya lantaran dendam sang istri pernah dilecehkan oleh adik kandung Beny Noya.

"Jadi ada peristiwa dimana terjadi pelecehan seksual. Ini istrinya dilecehkan oleh adik daripada korban," kata Nicolas di Mapolsek Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (13/9/2024).

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved