Usai Tinjau Pasar Tradisional Delimas Lubuk Pakam, Jokowi Resmikan Tol Sinaksak

TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Ruas Tol Kuala Tanjung - Tebingtinggi - Parapat Khususnya Seksi 3-4 Tebingtinggi - Serbalawan - Sinaksak, Selasa (10/9/2024) siang.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meninjau Pasar Tradisional Delimas Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumut, untuk memastikan harga pangan baik dan stabil.

"Saya melihat harga yang ada di pasar, saya lihat semuanya baik dan justru beberapa komoditas turun," kata Presiden Jokowi memberikan keterangan pers sebagaimana tayangan video dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Setelah meninjau Pasar Tradisional Delimas, Presiden datang langsung ke Gerbang Tol Sinaksak, Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. 

Baca juga: Presiden Jokowi Minta Maaf dan Pamit saat Meninjau Pasar Tradisional Delimas Lubuk Pakam

Presiden meresmikan Ruas Tol Kuala Tanjung-Tebingtinggi-Parapat Khususnya Seksi 3-4 Tebingtinggi - Serbalawan - Sinaksak, Selasa (10/9/2024) siang.

Pada kunjungan ini, Presiden Jokowi turut meresmikan Operasional Jalan Tol Seksi 2 Ruas Binjai - Langsa tepatnya Seksi 2 Stabat - Tanjungpura, yang menjadi Gerbang Sumatera Utara dengan Provinsi Aceh. 

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Seksi 3-4 Ruas Kuala tanjung - Tebingtinggi - Parapat (Hingga Pintu Tol Sinaksak) dibangun sejak tahun 2018 dengan anggaran sebesar Rp 6 triliun. 

"Segera akan kita resmikan ruas Binjai Langkat - Tanjungpura yang dibangun sejak tahun 2020 sepanjang 26,2 km dengan anggaran Rp 11,6 triliun dan Ruas Tol Kuala Tanjung - Tebingtinggi - Parapat Seksi 3-4 yang dibangun sejak tahun 2018 sepanjang 45,6 km yang menghabiskan anggaran sebesar Rp 6 triliun," katanya

"Tol ini akan menjadi bagian dari Tol Trans Sumatera," sambung Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi menyampaikan bahwa sampai akhir tahun 2024, Tol Trans Sumatera yang sudah dikerjakan selama ini sudah tembus 1.100 km. 

"Khusus pada ruas tol ini, tinggal 40 km akan sampai ke Parapat, Danau Toba, tinggal sedikit sekali. Kata Pak Bupati Simalungun tadi bilang dulu ke Medan itu habiskan 3-4 jam, sekarang cuma kira-kira 1,5 jam, " ujarnya. 

Dijelaskan Presiden, bahwa jalan tol ini akan mendorong pusat-pusat ekonomi baru dan menambah daya saing daerah serta akan meningkatkan mobilitas barang dan orang. Puncaknya, ekonomi Indonesia akan bersaing dengan negara-negara lainnya. 

Pintu Tol Sinaksak berlokasi di Kecamatan Tapian Dolok, Kabupaten Simalungun. 

Dengan diresmikannya jalan tol Sinaksak-Tebingtinggi ini, maka jarak tempuh Kota Medan menuju Kota Siantar berkisar 1,5 jam.

Ruas jalan Tol Sinaksak-Tebingtinggi sepanjang 45 kilometer itu merupakan bagian Tol Kuala Tanjung-Tebingtinggi-Parapat (Kutepat).

Sebagaimana diketahui, Tol Kutepat terbagi 6 seksi yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan total sepanjang 143,25 km.

Berikut daftar jalan tol di Sumut :

1. Tol Binjai-Langsa
Tol Binjai-Langsa merupakan bagian dari proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Proyek ini terbagi beberapa seksi, yakni:

- Seksi Tol Binjai-Stabat sepanjang 11,8 kilometer (sudah dioperasionalkan dan bertarif)

- Seksi Tol Stabat-Kuala Bingai sepanjang7,5 km (sudah dioperasionalkan dan bertarif)

- Seksi Tol Kuala Bingai-Tanjung Pura sepanjang 19 km (sudah dioperasionalkan dan bertarif)

- Seksi Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan 19,3 km (masih proses konstruksi sekitar 90 persen dan ditargetkan beroperasi akhir 2024)

- Seksi Pangkalan Brandan-Kuala Simpang (Aceh) sepanjang 44 km (pengerjaan setelah 2024)

- Seksi Kuala Simpang-Langsa sepanjang 19 km (pengerjaan setelah 2024)

2. Tol Indrapura-Kisaran
- Seksi Indrapura-Lima Puluh sepanjang 15,6 km (sudah dioperasionalkan dan bertarif)

- Seksi Lima Puluh–Kisaran sepanjang 32,15 km (sudah dioperasikan dan bertarif)

Jalan Tol Indrapura-Kisaran yang merupakan bagian dari JTol Trans Sumatera ini juga menghubungkan beberapa jalan tol lainnya, seperti Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebingtinggi, dan Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebingtinggi-Parapat.

3. Tol Kuala Tanjung-Tebingtinggi-Parapat (Kutepat)
- Seksi Tebingtinggi-Indrapura sepanjang 28 km (sudah beroperasi dan bertarif)

- Indrapura-Kuala Tanjung sepanjang 9 km (diresmikan 10 September 2024)

- Seksi Tebingtinggi-Serbelawan  (Dolok Merawan) sepanjang 30 km (diresmikan 10 September 2024)

- Seksi Serbelawan (Dolok Merawan)-Sinaksak (Pematang Siantar) sepanjang 15 km (diresmikan 10 September 2024)

- Seksi Pematang Siantar-Saribudolok sepanjang 22,30 km (masih tahap finalisasi desain)

- Seksi Saribudolok-Parapat sepanjang 16,70 km (masih tahap finalisasi desain)

(alj/tribun-medan.com)