Eli Marlina Ibunda Nia Kurnia Sari Minta Polisi Tembak Mati Pembunuh dan Perudapaksa Putrinya

TRIBUN-MEDAN.COM - Viral di media sosial X (Twitter) video detik-detik Nia Kurnia Sari tengah berjalan sambil menjajakan gorengan jualannya. Momen terakhir kali terlihat Nia Kurnia Sari itu terekam warga.

Nia Kurnia Sari dengan memakai celana hitam dan berjilbab hitam terekam menyunggi (menjunjung) gorengan dagangannya. 

Video terakhir kali Nia Kurnia Sari berjualan gorengan ini diunggah akun X Miss Tweet @Heraloebss.

"Warga tak sengaja rekam momen terakhir Nia "Gadis Penjual Gorengan" sebelum ditemukan tewas Terkubur (8/9) di Padang Pariaman."

"Dalam video Nia tampak sedang menjajakan Gorengan keliling kampung "TAAHU ISIII" "BAKWAAAN".

"Video tersebut menjadi momen terakhir Nia hingga ditemukan terkubur tanpa busana."

"MD Wali Nagari Guguak Ahmad Yuni Kamil menceritakan bahwa Nia merupakan tulang punggung keluarga. Setiap hari dia kerap membantu orang tuanya mencari uang,"tulisnya dalam keterangan video.

Ibunda Nia Kurnia Sari Minta Pelaku Ditembak Mati Saja

Nia Kurnia Sari (18 tahun), korban dugaan pembunuhan dan rudapaksa yang terjadi di Korong Pasar Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11, Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Eli Marlina, Ibu dari korban Nia Kurnia Sari menilai tindakan pelaku sangat keji dan tidak manusiawi.

Eli Marlina pun meminta Kepolisian untuk tidak hanya mengungkap dan menangkap, tapi juga menembak mati pelaku.

"Tangkap pelakunya, kalau nyawa, dibalas nyawa. Tembak mati saja," kata Eli Marlina dengan tetesan air mata kepada wartawan, Selasa (10/9/2024).

Kakak kandung korban, Srini mahyuni (19), juga meminta Kepolisian untuk segera menangkap dan menghukum mati pelaku.

Keluarga, kata Srini, sangat merasa kehilangan atas kematian korban.

"Nia ini orangnya baik. Sering membantu orang tua. Orangnya ceria, kami pihak keluarga ingin pelaku pembunuhan segera ditemukan dan dihukum seberatnya. Kami tidak terima, Hukum mati,"kata sang kakak, Srini.

Sebelumnya, Nia Kurnia Sari (18) ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.