Pemkab Samosir

PLTS Pompa Air Resmi Beroperasi, Bupati Vandiko Berharap Produktivitas Pertanian Meningkat

Beberapa waktu lalu, Pemkab Samosir telah meresmikan PLTS Pompa Air di Desa Sinaga Uruk Pandiangan, Kec. Nainggolan, Kab. Samosir.

|
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Ilham Akbar
Tribun Medan/HO
Bupati Samosir Vandiko Gultom berharap, kehadiran PLTS Pompa Air membuat produksi pertanian di kawasan tersebut meningkat. 

TRIBUN-MEDAN.com, PANGURURAN - Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir telah meresmikan PLTS Pompa Air di Desa Sinaga Uruk Pandiangan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir. Bupati Samosir Vandiko Gultom berharap, kehadiran pompa air tersebut membuat produksi pertanian di kawasan tersebut meningkat.

"Pembangunan pompa air tenaga surya untuk mendukung program terintegrasi peningkatan produktifitas pertanian di Kabupaten Samosir. Pembangunan terlaksana dengan baik dan lancar dengan dukungan dari masyarakat dan pengawasan dari Kejari Samosir," ujar Vandiko, Jumat (6/9/2024).

"Diperkirakan pompa air tenaga Surya dengan pipanisasi sepanjang 1,6 km lebih dapat mengairi persawahan sekitar 60 hingga 80 hektar," sambungnya. 

Peresmian ditandai dengan penandatangan serah terima dari Provinsi Sumatera Utara kepada Pemerintah Kabupaten Samosir. Dalam acara tersebut Bupati Samosir bersama Kadis Perindag ESDM menyerahkan bantuan sambungan listrik baru kepada masyarakat kurang mampu dan penerangan umum tenaga surya bagi masyarakat Kecamatan Harian.

Vandiko menyampaikan, pembangunan pompa air tenaga surya tersebut merupakan hasil sinergitas Pemkab Samosir dengan Provinsi Sumatera Utara guna memenuhi kebutuhan petani. 

"Komitmen dalam pemenuhan kebutuhan petani terus dilakukan melalui pola sinergitas anggaran dengan pemerintah atasan guna mengatasi keterbatasan anggaran kabupaten. Permohonan kita disetujui. Inilah bentuk sinergitas," ujarnya. 

Ia juga berharap masyarakat dapat benar-benar memanfaatkan pompa dengan baik, digunakan untuk peningkatan produktifitas pertanian

"Melihat kondisi sekarang sudah bisalah panen sampai 2 kali setahun. Kita harapkan, sama-sama merawat bangunan itu. Masyarakat harus aktif gotong royong membersihkan saluran dan pipa agar tidak tersumbat," sambungnya.

Selanjutnya, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Utara Mulyadi Simatupang menyampaikan bantuan kepada masyarakat sudah melalui kajian dan proses perencanaan dan peran pemkab yang memberikan usulan. 

"Pembangunan pompa air tenaga surya ini merupakan yang ketiga sejak 2022 lalu. Pembangunan dilakukan transparan dengan pengawasan Kejari Samosir," ujarnya. 

"Bantuan tersebut perlu dijaga dan dirawat. Bantuan ini diharapkan dapat menambah nilai ekonomi bagi masyarakat," tuturnya. 

Melihat bantuan yang sebelumnya dimanfaatkan dengan baik, Mulyadi mengatakan akan menambah 2 titik lagi pada tahun 2025 mendatang.

"Kita melihat hamparan sawah yang hijau tentu ada kepuasan. Kabupaten. Kami melihat kegiatan seperti di kecamatan lain berjalan dengan baik, maka tahun 2025 akan kami tambah 2 lokasi lagi," pungkasnya.

(cr3/tribun-medan.com)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved