Sejumlah Petugas Lapas Kotapinang Ikut Kirab PON Sumut Aceh di Lapangan SBBK Labusel

TRIBUNMEDAN.COM, KOTAPINANG - Sejumlah petugas Lapas Kotapinang menghadiri pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut XXI tahun 2024 di Lapangan Santuan Berkata Bijak Berkarya (SBBK) Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Kamis (5/9/2024). 

Wakil Bupati Labuhanbatu Selatan, Ahmad Padli Tanjung mengatakan, acara ini sebagai momentum persatuan dan sportivitas. Dan, sebagai ajang untuk memperlihatkan potensi dan budaya daerah. 

"Saya berharap PON kali ini bisa berjalan sukses dan memberikan manfaat untuk pengembangan olahraga dan pariwisata di Sumut dan Aceh," ujarnya saat memberikan kata sambutan di Lapangan SBBK Labuhanbatu Selatan. 

Baca juga: Lapas Kotapinang Kanwil Kemenkumham Sumut Gelar Sidang TPP Bahas Usulan Pemilihan Tamping

Dia mengklaim, PON Aceh dan Sumut 2024 menampilkan berbagai cabang olahraga yang melibatkan ribuan atlet dari seluruh Tanah Air. Pembukaan yang spektakuler ini diharapkan bisa meningkatkan semangat kompetisi. 

"Dan, mempromosikan keunikan daerah khususnya di wilayah Kabupaten Labuhanbatu Selatan," katanya. 

Berjalan Sukses dan Lancar 

Sedangkan, Kepala Lapas Kotapinang, Loviga Ferdinanta Sembiring menyampaikan kegiatan yang dilakukan untuk menjadi awal yang baik. 

"Semoga kegiatan hari ini menjadi awal yang baik bagi suksesnya PON XXI Aceh-Sumut 2024. Dan penyelenggaraan PON Labuhanbatu Selatan dapat berjalan lancar dan sukses serta turut mewujudkan Labuhanbatu Selatan maju, sejahtera dan berkualitas, Labuhanbatu Selatan yang bangkit dan maju," ujarnya. 

Sedangkan, seorang petugas Lapas Kotapinang, Andir Siregar menuturkan, api dalam kirab itu bukanlah sekadar simbol melainkan juga api semangat yang melambangkan kegigihan, kebersihan dan ketekunan. 

"Kirab api PON yang sekarang tiba di Kabupaten Labuhanbatu Selatan merupakan pengingat bagi kita semua, semangat api PON harus terus berkobar, tidak hanya dihati para atlet. Tapi juga dihati seluruh masyarakat Indonesia khususnya bagi kita petugas di Lapas Kotapinang," ungkapnya. 

(*)