Berita Viral

KAESANG Hilang hingga Dicari KPK, Grace Natalie: Tanya Beliau Langsung, Saya Sudah tak di Struktur

Keberadaan Kaesang Pangarep mendadak misterius. Putra bungsu Presiden Jokowi ini mendadak hilang usai heboh kasus dugaan gratifikasi pesawat jet.

|
Penulis: Liska Rahayu | Editor: Liska Rahayu
HO
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep resmi mengumumkan bahwa PSI mendukung pasangan Prabowo - Gibran di Pilpres 2024. 

TRIBUN-MEDAN.com - Keberadaan Kaesang Pangarep mendadak misterius.

Putra bungsu Presiden Jokowi ini mendadak hilang usai heboh kasus dugaan gratifikasi pesawat jet.

Ia pun kini tengah dicari KPK untuk klarifikasi.

Ternyata, PSI juga tak mengetahui keberadaan ketua umum mereka tersebut.

Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Grace Natalie, mengeklaim tidak memantau aktivitas dan keberadaan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep karena ia sudah tidak lagi duduk di kepengurusan PSI. 

Keberadaan Kaesang menjadi misteri setelah penerbangannya ke Amerika Serikat bersama Erina Gudono, istrinya, ramai diperbincangkan di media sosial karena diduga menggunakan jet pribadi.

"Saya sudah enggak di struktur jadi enggak mantau hari-hari," kata Grace di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/9/2024).

"Dicek dulu. Entar salah lagi informasi dari saya," ujar ujar Staf Khusus Presiden Joko Widodo itu.

Ia juga enggan mengklarifikasi mengenai penggunaan jet pribadi oleh Kaesang dan Erina.

"Mendingan tanya beliaunya langsung. Kan aku sudah tidak di struktur," kata Grace.

 Sebagai informasi, putra bungsu Presiden Joko Widodo ini kini dibidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai disorot publik di media sosial selama berhari-hari.

Publik ramai-ramai mempertanyakan dan mengulik dugaan fasilitas jet pribadi Gulfstream G650ER yang digunakannya.

Ketua KPK Nawawi Pomolango mengatakan, KPK bakal mendalami kemungkinan Kaesang Pangarep mendapatkan sejumlah fasilitas faktor campur tangan keluarga.

Ini menjadi bagian dalam proses klarifikasi yang akan dilakukan terhadap Kaesang, di tengah isu dugaan gratifikasi dalam bentuk pemberian fasilitas pesawat jet pribadi.

“Tentu perlu diklarifikasi apakah kemudahan-kemudahan yang diperoleh yang bersangkutan, ada kaitannya misalnya dengan jabatan-jabatan penyelenggara negara yang disandang keluarganya,” kata Nawawi kepada Kompas.com, Jumat (30/8/2024).

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved