Berita Viral

Sosok Edi Siswanto Preman Nyaris Bunuh Pedagang karena Tak Diberi Rp50 Ribu, Sudah Lansia Stroke

Inilah sosok Edi Siswanto preman nyaris bunuh penjual baju karena tak mau bayar parkir Rp50 ribu di Kota Medan

HO
Tampang preman yang aniaya pedagang wanita di Jalan Madong Lubis, Kota Medan, usai diamankan oleh polisi. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Inilah sosok Edi Siswanto preman nyaris bunuh penjual baju karena ogah bayar parkir Rp50 ribu di Kota Medan.

Adapun Edi Siswanto nekat menyodorkan parang kepada Aloan seorang penjual baju yang tak mau membayar uang parkir sebesar Rp 50 ribu.

Edi Siswanto preman mabuk tersebut sebenarnya sudah lanjut usia dan mengalami penyakit stroke.

Sosok preman tersebut adalah Edi Siswanto, padahal punya penyakit stroke dan usia sudah lanjut, ia tetap nekat meminum tuak.

Edi Siswanto mengancam Aloan seorang penjual baju yang tak mau membayar uang parkir sebesar Rp 50 ribu.

Edi Siswanto akhirnya langsung ditahan dan ditangkap oleh kepolisian.

Polisi mengungkapkan kronologi penganiayaan yang dilakukan seorang preman bernama Edi Siswanto (62) terhadap penjual pakaian, Aloan (69), di Jalan Madong Lubis, Kecamatan Medan Perjuangan, Kota Medan.

Preman Aniaya Pedagang Perempuan Paruh Baya Di Madong Lubis
Preman Aniaya Pedagang Perempuan Paruh Baya Di Madong Lubis (TRIBUN MEDAN / ALFIANSYAH)

Kepala Unit Reskrim Polsek Medan Kota Iptu Eko Sanjaya menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (19/8/2024) sekitar pukul 16.10 WIB.

Saat itu, korban sedang menjaga toko pakaiannya, sementara pelaku mendampingi istrinya yang berjualan di seberang toko korban.

Tiba-tiba, pelaku masuk ke toko korban untuk meminta uang parkir bulanan.

"Pelaku minta Rp 50.000 untuk uang parkir bulanan. Tapi dia dalam keadaan mabuk, minum tuak.

Pelaku ini preman setempat aja," kata Eko dilansir Tribun-medan.com dari Kompas.com, Selasa (27/8/2024).

Korban menolak memberikan uang parkir karena sebelumnya sudah membayar.

Pelaku pun emosi dan bersikeras bahwa uang parkir tersebut belum diberikan.
Tak lama kemudian, pelaku mengambil parang dari becaknya.

"Pelaku sempat mengacungkan parang sambil mengancam akan membunuh korban.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved