Berita Viral

NASIB Emak-Emak Nekat Minta Hentikan Sound Karnaval, Nyaris Dikeroyok Para Pria yang Asyik Joget

Seorang emak-emak nekat meminta agar sound karnaval agar dihentikan nyaris dikeroyok para pria.

HO
Seorang emak-emak nekat meminta agar sound karnaval agar dihentikan nyaris dikeroyok para pria. 

@adi_sabdop*** "Tumben...! Kali ini saya sangat mendukung ibu ini.."

@anggaraaa_*** "Dari sekian banyak orang cuma si ibu doang yg sehat"

@alexalex32*** "Karya seninya dimana yaa... Sementara kalau dilihat dari segi budaya, itu kita dpt jenis budaya apa.. Kalau dari segi agama ini dapat nilai ibadah darimana.. Mungkin ada yg bisa jelasin.."

@adibimout*** "Kayak gini kok dijadikan budaya dan kok dikasih izin ???? Kalau mau lomba di ruangan tertutup aja dan mereka yg ikut aja yg dengerin, mau nanti kupingnya keluar darah kah , gedungnya runtuh nimpa komunitas mereka yo ndak apa , asal jangan libatkan Masyarakat umum yg ndak suka dengar suara norak banget kayak gitu, kasihan yg jadi korban,,,,,"

Dari keterangan pengunggah, video tersebut direkam di Desa Waturoyo, Kecamatan Margoyoso, Pati, Jawa Tengah.

Kejadian bermula saat peserta karnaval sound horeg melewati rumah ibu tersebut.

Ibu tersebut menegur supaya suaranya dikecilkan.

Namun karena tak terima, para peserta langsung menyudutkan ibu tersebut, seperti dilansir Tribun Jateng.

"Kejadian berawal saat peserta sound system melewati rumah ibu tersebut, Kemudian ibu tersebut menegur meminta agar suara sound system dikecilkan / dimatikan,

tak terima dit3gur para peserta karnaval mendatangi ibu itu sambil m4rah-m4rah dan ny4ris terjadi penger0ykan," tulis pengunggah.

Sementara itu, sebuah laga sepak bola antar kampung di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, menjadi viral setelah terjadi kericuhan di lapangan.

Video yang beredar menunjukkan para pemain dan penonton dari kedua tim terlibat dalam adu jotos dan kekacauan di tengah berlangsungnya pertandingan.

Dalam insiden tersebut, penonton dari kedua kubu juga terlihat menyerang pemain dengan menendang mereka.

Aparat keamanan yang berjaga segera turun tangan untuk membubarkan kericuhan dan mengamankan beberapa orang yang terlibat.

Peristiwa ini terjadi saat pertandingan antara tim Desa Wiringtasi A dan SMAN 4 Pinrang yang berlangsung di Lapangan Sepakbola Cappabatue, Desa Wiringtasi, Kecamatan Suppa, Pinrang, pada Kamis (8/8/2024) sore.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved