Berita Viral
Pejabat Militer Iran Ditangkap Kasus Kematian Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh, Bom Ditanam 2 Bulan
Pejabat militer Iran ditangkap atas kasus kematian Ismail Haniyeh, Kepala Kantor Politik Hamas. Ismail Haniyeh tewas dirudal pada Rabu (31/7/2024).
"Para pejabat intelijen Israel memberi pengarahan kepada Amerika Serikat dan pemerintah Barat lainnya mengenai rincian operasi tersebut segera setelah aksi dilancarkan," kata lima pejabat Timur Tengah.
Laporan itu juga mengatakan beberapa pejabat AS telah sepakat bahwa Israel bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut.
Anggota IRGC mengatakan ketepatan serangan itu mengingatkan pada senapan mesin yang dioperasikan dari jarak jauh oleh tim Mossad untuk membunuh ilmuwan nuklir terkemuka Iran Mohsen Fakhrizadeh pada tahun 2020.
Haniyeh tinggal di kompleks IRGC bernama Neshat di area utara Teheran. Kompleks tersebut dikatakan digunakan untuk retret, pertemuan rahasia, dan "menampung tamu-tamu terkemuka" seperti Haniyeh.
Menurut laporan, staf medis di kompleks tersebut bergegas ke kamar Haniyeh setelah bom meledak, sekitar pukul 02.00 waktu setempat, dan menyatakan dia meninggal di tempat. Mereka juga menyatakan bodyguard-nya ikut.
Pejabat senior Hamas Khalil Al-Hayya juga datang ke lokasi kejadian, dan dia melihat jenazah Haniyeh.
Ketiga pejabat Iran tersebut mengatakan Jenderal Ismail Ghaani, komandan Pasukan Quds IRGC, segera diberitahu tentang ledakan tersebut. Dia membangunkan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, dan memberitahunya bahwa Haniyeh telah terbunuh.
Sebelumnya, Israel bersumpah untuk membunuh Haniyeh dan para pemimpin Hamas lainnya. Pembunuhan Haniyeh terjadi sebulan setelah serangan udara Israel di Khan Younis, Gaza tengah, menghantam pemimpin militer Hamas Muhammad Deif, yang kematiannya dikonfirmasi oleh tentara pada hari Kamis (1/8/2024) lalu.
Baca juga: HASIL Kualifikasi MotoGP Inggris 2024 - Espargaro Curi Pole Position Bagnaia, Marquez Gagal Towing
Baca juga: Gregoria Tembus Semifinal Bulu Tangkis Olimpiade Paris, Siap Habis-habisan Jumpai Rival Sulit
(*/tribun-medan.com)
| VIRAL Pria Pamer Pakai Mobil Barang Bukti Hingga Ngaku Anak Anggota Propam, Kini Sebut Diintimidasi |
|
|---|
| SOSOK Ayah Tiri Alvaro, Sempat Pura-pura Ikut Mencari Kini Ditangkap Sebagai Pembunuh, Kakek: Kedok |
|
|---|
| Nasib Pilu Siswa SD Alami Kekerasan di Sekolah Akhirnya Meninggal di RS,MAR Ditendang Sering Dibully |
|
|---|
| Polemik Gapura Gedung Sate Rp 3,9 Miliar, Pelestarian Situs Budaya Justru Cuma Rp 156 Juta |
|
|---|
| Sosok Peter Berkowitz yang Membuat Gus Yahya Nyaris Dicopot, Aksi Teriakan Zionis di UI Jadi Pemicu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Pemimpin-Hamas-Ismail-Haniyeh-tewas-s.jpg)