Pilkada Medan 2024

Peta Politik Pilkada Medan 2024, Berpeluang 4 Poros, Rico-Zaki Pegang ‘Tiket’, Rahudman Kejar PDIP

Meski pendaftaran dibuka tak lama lagi, 27-29 Agustus 2024, poros yang muncul di Pilkada Medan belum juga mengerucut.

|
Editor: Juang Naibaho
Tribun Medan/Dok
Bakal calon di Pilkada Medan 2024, (kiri ke kanan) Rico Waas - Zakiyuddin Harahap, El Adrian Shah, Aulia Rachman, dan Rahudman Harahap. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Peta politik jelang Pemilihan Wali Kota Medan atau Pilkada Medan 2024 masih sangat cair hingga akhir Juli ini.

Meski pendaftaran dibuka tak lama lagi, 27-29 Agustus 2024, poros yang muncul di Pilkada Medan belum juga mengerucut.

Sejauh ini baru satu pasangan calon yang muncul, yakni Rico Waas - Zakiyuddin Harahap. Keduanya didukung koalisi Partai Nasdem dan Gerindra.

Sosok Rico Waas merupakan politisi Nasdem, yang juga keponakan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. Sedangkan Zakiyuddin Harahap adalah kader Partai Gerindra.

Koalisi kedua partai itu sudah cukup untuk mengusung pasangan calon, di mana Gerindra memiliki 6 kursi DPRD dan Nasdem 5 kursi.

Untuk mengusung pasangan calon, parpol atau koalisi parpol harus memenuhi syarat ambang batas minimal 10 kursi atau 20 persen dari total kursi DPRD Medan.

Baca juga: Ortu/Wali Murid SD Lentera Harapan Medan Protes Uang Sekolah Naik Drastis 40 Persen

Berikut daftar parpol yang punya kursi di DPRD Kota Medan :

1. PDIP : 9 kursi

2. PKS : 8 kursi

3. Gerindra : 6 kursi (dukung Rico Waas-Zakiyuddin Harahap)

4. Golkar : 6 kursi

5. NasDem : 5 kursi (dukung Rico Waas-Zakiyuddin Harahap)

6. PSI : 4 kursi (sinyal dukungan ke Aulia Rachman setelah jadi kader)

7. Demokrat : 4 kursi

8. PAN : 3 kursi (dukung Rahudman Harahap)

9. PKB : 2 kursi

10. Hanura : 2 kursi

11. Perindo : 1 kursi (dukung Rahudman Harahap)

Melihat kekuatan parpol parlemen di Medan hasil Pemilu 2024, tak tertutup kemungkinan muncul 4 pasangan calon.

Beberapa nama lain yang digadang-gadang maju sebagai wali kota di Pilkada Medan adalah, Rahudman Harahap, Aulia Rachman, dan El Adrian Shah.

Partai Amanat Nasional (PAN) telah memberikan surat tugas kepada mantan Walikota Medan Rahudman Harahap untuk maju pada pemilihan Walikota mendatang.
Partai Amanat Nasional (PAN) telah memberikan surat tugas kepada mantan Walikota Medan Rahudman Harahap untuk maju pada pemilihan Walikota mendatang. (TRIBUN MEDAN/HO)

Nama Rahudman Harahap dan Aulia Rachman kini menjadi sorotan lantaran manuver politiknya untuk bisa bisa berlayar di Pilkada Medan 2024.

Rahudman yang pada Pemilu Legislatif lalu menjadi caleg Partai Nasdem, memilih hengkang dari partai besutan Surya Paloh tersebut.

Ia mengeklaim telah memegang kartu tanda anggota (KTA) PDIP. Tetapi, sejauh ini isu tersebut belum terkonfirmasi.

Rahudman juga sudah mendapat dukungan dari PAN. Sekretaris PAN Sumut Hendra Cipta mengatakan dukungan kepada Rahudman berupa surat tugas.

"Masih berupa surat tugas sebagai bakal calon Walikota Medan," kata Hendra kepada Tribunmedan.com, Kamis (18/7/2024).

Dengan begitu, Rahudman kini telah mengantongi dukungan dari Perindo dan PAN. Koalisi ini telah mengantongi 4 kursi kursi parlemen.

Rahudman Harahap saat mengenakan kemeja merah saat mengikuti wawancara di DPD PDIP Sumut sebagai calon Walikota Medan beberapa waktu lalu.
Rahudman Harahap saat mengenakan kemeja merah saat mengikuti wawancara di DPD PDIP Sumut sebagai calon Walikota Medan beberapa waktu lalu. (HO)

Jika berhasil mendapat dukungan PDIP, langkah Rahudman untuk maju di kontestasi Pilkada Medan akan berjalan mulus. Poros Rahudman akan mengantongi dukungan 13 kursi DPRD.

Santer di media sosial, Rahudman Harahap digadang-gadang berpasangan dengan Prof Ridha Darmajaya, dokter spesialis bedah saraf.

Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman saat berfoto bersama ketua PSI Kaesang Pangarep.
Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman saat berfoto bersama ketua PSI Kaesang Pangarep. (TRIBUN MEDAN/HO)

Selain Rahudman, Aulia Rachman juga melakukan manuver politik agar bisa maju ke arena Pilkada Medan.

Aulia Rachman, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Medan, telah memutuskan hengkang dari Partai Gerindra. Ia bergabung ke PSI yang punya 4 kursi parlemen.

Keputusan pindah partai ini membuka peluang bagi Aulia untuk mendapatkan “tiket” Pilkada Medan.

Ketua PSI Medan Renville Napitupulu mengatakan, partainya akan memprioritaskan dukungan untuk Aulia sebagai wali kota Medan.

"Kan sudah jadi kader, pasti kita dukung. Aulia menurut kami layak untuk melanjutkan kepemimpinan di Medan," kata Renville, Sabtu (27/7/2024). Ia menambahkan, secara lisan hal itu juga telah disampaikan DPP PSI kepada Aulia.

Secara matematis, Aulia harus melakukan gerilya ke parpol lainnya untuk mencari dukungan 6 kursi lagi, agar lolos ambang batas minimal.

Dua parpol yang masih ”senyap” sejauh ini adalah Demokrat dan PKB. Jika berhasil mendapatkan dukungan kedua partai ini, koalisi poros Aulia Rachman akan mengantongi 10 kursi DPRD.

Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Sumatera Utara El Adrian Shah (tengah) saat diwawancarai usai pendaftaran bacaleg Hanura di KPU Sumut, Jumat (12/5/2023). 
Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Sumatera Utara El Adrian Shah (tengah) saat diwawancarai usai pendaftaran bacaleg Hanura di KPU Sumut, Jumat (12/5/2023).  (Tribun Medan/Rechtin Hani Ritonga)

Sosok lain yang digadang-gadang maju sebagai bakal calon wali kota Medan adalah, El Adrian Shah, Ketua Partai Hanura Sumut.

Sebagai ketua parpol, El Adrian Shah tentu sudah “mengantongi” dukungan dari partainya.

Meski begitu, Hanura cuma punya 2 kursi DPRD. Perlu 8 kursi lagi untuk memenuhi syarat minimal pencalonan.

Peluang dukungan muncul dari Golkar. Untuk diketahui, Ketua Golkar Sumut Musa Rajekshah adalah sepupu kandung dari El Adrian Shah.

Selain Golkar, PKS disebut-sebut juga memberi sinyal dukungan untuk El Adrian Shah.

Isu yang beredar El Adrian Shah akan berpasangan dengan kader PKS, Hidayatullah, yang saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI.

Jika berjalan mulus, poros El Adrian Shah-Hidayatullah akan mengantongi 16 kursi DPRD Medan, dan bisa berkontestasi di Pilkada Medan 2024. (*/tribunmedan.com)

Ditulis oleh mahasiswa magang dari Fisip USU, Muhammad Farhan Yazid Hsb

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved