Berita Viral

VIRAL Kritik Alat, Sandi Damkar Nangis Gara-gara Gagal Selamatkan Gereja Terbakar Karena Pompa Rusak

Sandi Damkar, alias Sandi Butar Butar tak bisa menahan tangisnya saat tak bisa selamatkan gereja terbakar ketika bertugas.

Editor: Liska Rahayu
instagram
VIRAL Kritik Alat, Sandi Damkar Nangis Gara-gara Gagal Selamatkan Gereja Terbakar Karena Pompa Rusak 

"Akhirnya satu gereja habis, Pak. Pada awalnya harusnya bisa kami selamatkan. Pakai hati Anda Pak," tambahnya.

Sandi Butar Butar juga menyinggung ucapan atasannya yang dinilai pernah menyalahkan karena membuat video "room tour" fasilitas rusak hingga viral.

"Saya sudah bicarakan loh dan ini buktinya, Pak," ujarnya.

Pompa Pemadam Macet

Komandan Regu (Danru) Damkar UPT Cimanggis, Johan Yakub menjelaskan, pihaknya menerima informasi kebakaran pada pukul 20.00 WIB.

Kemudian, UPT Damkar Cimanggis langsung mengirimkan mobil pemadam dengan kapasitas 3.500 liter.

"Kami karena ini wilayahnya wilayah Sukmajaya, tapi yang lebih dekat itu UPT Cimanggis, jadi kami lebih cepat sampai duluan itu," kata Yakub, dikutip dari TribunnewsDepok.

Kata Yakub, pemadaman sempat terkendala karena pompa PTO (Power Take-off) pada mobil pemadam sempat tidak berfungsi.

"Itu portable pompa untuk memancarkan air ke depan, ada kendala juga tadi agak lama sekitar 20 menit," ungkapnya.

Selain persoalan pompa PTO, jalanan yang sempit menyebabkan mobil pemadam tidak dapat sampai ke titik kobaran api.

Alhasil, pemadaman harus dilakukan dengan menggunakan selang 80 meter untuk mencapai titik api.

Pemadaman api berlangsung sekitar 30 menit dan pendinginan memakan waktu hingga 60 menit.

Yakub menuturkan, pihaknya menerjunkan delapan mobil pemadam dari UPT Cimanggis, UPT Cimanggis, dan Mako Damkar Depok.

Video Room Tour yang Viral

Sebelumnya diberitakan, Sandi Butar Butar sempat viral karena video "room tour" memperlihatkan fasilitas rusak di UPT tempatnya bekerja.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved