MotoGP 2024

Baby Alien Cuci Tangan, Dituding Penyebab Utama Perpisahan Ducati dan Pramac

Baby Alien julukan Marc Marquez cuci tangan dengan rencana perpisahan Ducati dengan tim satelit

Editor: Dedy Kurniawan
Twitter/Marc Marquez
Pebalap MotoGP, Marc Marquez 

Tribun-Medan.com - Baby Alien julukan Marc Marquez cuci tangan dengan rencana perpisahan Ducati dengan tim satelit mereka, Pramac Racing, meski secara langsung bersingunggan dengan manuvernya dalam bursa transfer.

Tim Pramac Racing akan mengakhiri kerja sama dengan Ducati setelah 20 musim beruntun menjadi tim satelit bagi pabrikan Borgo Panigale di MotoGP.

Hijrahnya Pramac menjadi salah satu efek domino dari saga transfer Marc Marquez ke Ducati pada MotoGP 2025.

Baca juga: Berantas Narkoba, Sat Narkoba Polres Simalungun Berhasil Ungkap Kasus Narkoba di Desa Gajah Poki

Baca juga: MIRIS! Jembatan Sei Deli Bekas Rel Kereta Api Jaman Belanda Penghubung 3 Kecamatan di Medan Ambruk!

Penolakan Marquez terhadap tawaran agar pindah ke Pramac dengan iming-iming motor pabrikan membuyarkan rencana ideal Ducati untuk sebuah jalan tengah.

 

Momen tikung-menikung di lap terakhir. Hasil MotoGP Thailand 2023, Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin sukses menjuarai MotoGP Thailand 2023 usai tampilkan aksi tikung-menikung dengan Brad Binder dan Francesco Bagnaia di lap-lap terakhir.
Momen tikung-menikung di lap terakhir. Hasil MotoGP Thailand 2023, Pembalap Prima Pramac, Jorge Martin sukses menjuarai MotoGP Thailand 2023 usai tampilkan aksi tikung-menikung dengan Brad Binder dan Francesco Bagnaia di lap-lap terakhir. (MotoGP)


Ducati awalnya berharap mempromosikan Jorge Martin sebagai rekan setim baru Bagnaia dan memagari Marquez dengan kontrak pabrikan di tim Pramac.

Pramac akhirnya memilih untuk menerima pinangan dari Yamaha.

Baca juga: LIVE SCTV! Susunan Pemain Timnas U-19 Indonesia Vs Filipina, Indra Sjafri Simpan Jens Raven

Ketika ditanya perannya dalam perceraian antara Ducati dan Pramac, Marquez merasa dirinya tidak punya andil apa-apa.

"Saya tidak merasa bersalah soal Pramac meninggalkan Ducati, itu karena saya tidak melakukan apa-apa," kata Marquez, dilansir dari Autosport.com.

Baca juga: Dharmapala Goes To School, Sosialisasi Soal Civics dan Hukum di Kalangan Pelajar

Baca juga: SIARAN LANGSUNG Timnas U-19 Indonesia Vs Filipina Jam 19.30 WIB, Akses Live Streaming di Sini via HP

"Memang benar sebagai pembalap Ducati saya ingin mereka bertahan, karena artinya dua motor lebih banyak di trek, lebih banyak informasi dan mereka adalah tim yang penting di Ducati."

Kemitraan Pramac dengan Ducati sebenarnya terjalin dengan sangat baik sampai-sampai mereka juga berperan sebagai tim junior untuk calon pembalap Ducati berikutnya.

Empat pembalap Pramac akhirnya mendapatkan promosi ke tim pabrikan yaitu Andrea Iannone (2015), Danilo Petrucci (2019), Jack Miller (2021), dan Francesco Bagnaia (2021).

 
Pramac juga menjadi satu-satunya tim yang selalu dipasok dua paket motor pabrikan oleh Ducati sejak musim 2020.

Namun, semuanya akan berakhir pada musim ini setelah Pramac menerima tawaran dari Yamaha yang 'menjomblo' dengan tim pabrikan saja sejak 2023.

Disinyalir bahwa tidak adanya sosok pembalap yang kompetitif dari Ducati menjadi salah satu alasan Pramac untuk lebih memilih janji manis dari Yamaha.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved