Berita Viral
Kapolda Jabar Buka Suara soal Pegi Setiawan, Sudah Ganti Semua Penyidik: Supaya Tidak Masuk Angin
Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus akhirnya buka suara soal Pegi Setiawan dibebaskan oleh Pengadilan Negeri Bandung.
Kapolda Jabar Buka Suara soal Pegi Setiawan, Ngaku Sudah Ganti Semua Penyidiknya: Supaya Tidak Masuk Angin
TRIBUN-MEDAN.COM - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus akhirnya buka suara soal Pegi Setiawan dibebaskan oleh Pengadilan Negeri Bandung.
Diketahui, Irjen Pol Akhmad Wiyagus awalnya diminta mundur dari jabatannya.
Hal itu dikarenakan Irjen Akhmad Wiyagus dinilai tidak tegas dalam kasus Vina Cirebon.
Ia tak pernah muncul ke publik, bahkan setelah tim kuasa hukumu kalah di Praperadilan, ia juga tak kunjung memberikan keterangan.
Permintaan agar Akhmad Wiyagus segera mundur ini disampaikan oleh Mantan Kabareskrim Komjen Purn Susno Duadji.
Alih-alih mundur dari jabatannya, Akhmad Wiyagus rupanya membuat langkah lain.
Kapolda Jabar diam-diam mengganti semua penyidik lama di kasus Vina Cirebon, dengan penyidik yang baru.
Hal itu diungkap oleh Penasihat Ahli Kapolri Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi di acara Indonesia Lawyers Club, Kamis (11/7/2024).
Aryanto Sutadi mengaku sempat menelepon Kapolda Jabar terkait kehadirannya di ILC.
Kepada Aryanto, Irjen Pol Akhmad Wiyagus mengaku sudah membersihkan penyidik lama di kasus Vina Cirebon.
"Siap dan, penyidik sudah saya ganti dengan penyidik yang bukan dulu supaya tidak masuk angin', Itu omongan kapolda," kata Aryanto Sutdai.
Kemudian ia juga menanyakan kenapa Irjen Pol Akhmad Wiyagus tidak pernah muncul sejak kasus Vina Cirebon ini viral.
Rupanya Akhmad Wiyagusmembiarkan Humas Polda Jabar saja yang memberikan keterangan.
"Saya kan walaupun kapolda, yang namanya penyidikan itu (independent), tidak bisa (intervensi), yang penting serius," jelas Aryanto masih menirukan ucapan Kapolda Jabar.
Kemudian ia pun menyinggung soal adanya dugaan bahwa ada perselisihan antara Kapolda Jabar dengan Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Surawan.
"Bisa disimpulkan sendiri apakah mereka kles atau tidak," kata dia.
Baca juga: SUSNO Duadji Desak Polda Jabar Terbuka Isi Ponsel Vina dan Eky hingga Minta Bongkar Rekaman CCTV
Penyidik lama brengsek
Aryanto Sutadi juga menilai bahwa penyidik lama di kasus Vina Cirebon itu tidak benar.
Ia pun mengaku lega bahwa praperadilan ini dimenangkan oleh Pegi Setiawan.
"Lega karena yang saya pikirkan kemarin itu untuk mereda gonjang ganjing ini hanya melalui praperadilan yang diputus, kemudian diputus PK Nya itu," kata dia.
Setelah itu barulah nanti rakyat menilai yang brengsek itu sebetulnya siapa.
"Apa polisinya dulu brengsek, kalau saya sih udah menilai memang brengsek kalau menangkapnya pakai mukul dan sebagainya. Tapi kemudian apakah jaksanya juga baik, kenapa kok berkas kayak gitu diterima, apakah hakimnya juga baik?," jelasnya.
Kapolda Jabar diminta mundur
Sebelumnya, menurut Susno Duadji, Irjen Pol Akhmad Wiyagus sebaiknya mundur daripada dicopot karena terlihat 'memble' dalam menangani kasus pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
"Daripada dicopot, lebih bak mundur karena kesatuan dia sudah rusak-rusakan. Selama ini jadi bulan-bulanan, ngapain nunggu dicopot," kata Susno Duadji.
Ia menilai, semua dalil yang diajukan Pegi Setiawan diterima oleh hakim Eman Sulaeman.
Sehingga Pegi Setiawan dinyatakan bebas dari tersangka kasus Vina Cirebon.
"(Dalil) Tidak ada yang ditolak, artinya salah tangkap diterima bahwa bukan Pegi, berarti menangkap dan menahan tidak memenuhi alat bukti, penentuan tersangka tidak menemui alat bukti, jadi prosedur dilanggar, semua dilanggar," tandasnya.
(*/tribun-medan.com/TribunnewsBogor.com)
| KRONOLOGI Alex Iskandar Ayah Tiri Bunuh Alvaro Akhiri Hidup, Permisi ke Toilet Alasan Sudah Ngompol |
|
|---|
| MOMEN Alex Iskandar Akhiri Hidup Setelah Akui Bunuh Anak Tirinya Alvaro, Akui Perbuatan ke Polisi |
|
|---|
| KELAKUAN NAF Setelah Bunuh Janda Tua Gegara Ditagih Utang, Posting di Kafe, Dikenal Suka Foya-Foya |
|
|---|
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolda-Jabar-Ogah-Mundur-Usai-Salah-Tangkap-Pegi-Diam-diam-Ganti-Penyidik-Biar-Tak-Masuk-Angin.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.