Berita Viral

PILU Balita Digigit Monyet di Gresik Saat Mandi, Lehernya Dapat 40 Jahitan, Kabur Usai Menyerang

Menurut pengakuan dari keluarga korban, monyet tersebut ukurannya besar. Lebih besar dari balita yang menjadi korban.

TikTok
PILU Balita Digigit Monyet di Gresik Saat Mandi, Lehernya Dapat 40 Jahitan, Kabur Usai Menyerang 

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu balita digigit monyet di Gresik saat mandi,.

Lehernya monyet itu pun mendapat 40 jahitan.

Usai menyerang, monyet liar itu kabur.

Keberadaannya pun masih dicari hingga saat ini.

Baca juga: PREDIKSI Final Euro 2024, Three Lions Dikritik Membosankan, Potensi Buat Kejutan vs Spanyol

Seorang balita di Gresik Jawa Timur mendapat serangan seekor monyet hingga terluka di bagian leher.

Monyet tersebut menyerang balita hingga terluka dan mendapatkan 40 jahitan.

Kini, monyet berukuran besar yang menggigit seorang balita di Driyorejo, Gresik diburu.

Dikutip Tribun-medan.com dari TribunJatim.com, Polisi Hutan (Polhut) kini menyoroti perilaku janggal hewan tersebut hingga menyerang manusia.

Apa yang sebenarnya memicu hewan tersebut menyerang manusia?

Baca juga: Sepak Terjang Jusuf Hamka, Bos Jalan Tol Bakal Diduetkan Golkar Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta

Saat ini, perangkat desa dan polisi hutan BKSDA Jawa Timur mencari monyet tersebut sampai ke tepi sungai, Kamis (11/7/2024).

Diketahui monyet ekor panjang meresahkan warga.

Dalam perburuan petugas gabungan membawa berbagai peralatan mulai jaring, senapan bius dan peralatan lainnya.

Polisi Hutan BKSDA Jawa Timur, Rahmad Hidayat mengatakan pihaknya bersama petugas lainnya mencari keberadaan monyet ekor panjang tersebut sejak pagi.

PILU Balita Digigit Monyet di Gresik Saat Mandi, Lehernya Dapat 40 Jahitan, Kabur Usai Menyerang
PILU Balita Digigit Monyet di Gresik Saat Mandi, Lehernya Dapat 40 Jahitan, Kabur Usai Menyerang

Namun hingga Kamis petang, pencarian masih belum menunjukan keberadaan monyet tersebut.

Pencarian mulai dari melakukan penyisiran di sekitar Desa Driyorejo hingga di sebrang sungai sejak pagi tadi sampai sore ini masih belum menemukan tanda keberadaan monyet ekor panjang tersebut.

Kemudian petugas gabungan mencari dibeberapa titik yang biasa didatangi monyet tersebut.

Mulai mencari tempat biasa mencari makan, tempat bermain sang monyet hingga tempat berisitrahatnya.

Perilaku monyet ini akhirnya menjadi sorotan polisi hutan, sebab menggigit manusia bahkan menyerangnya.

"Sampai sore masih belum ketemu keberadaan monyet ekor panjang tersebut," kata Rahmad Hidayat.

Baca juga: KABAR TERKINI Cindra Aditi Usai Bikin Hasyim Asyari Mabuk Kepayang hingga Dipecat dari Ketua KPU RI

Berdasarkan keterangan dari warga sekitar menyebutkan bahwa keberadaan monyet tersebut sudah sejak lama.

Di wilayah Desa Driyorejo, terlihat dua sampai tiga ekor monyet berada di pohon sekitar sungai.

Lokasinya tak jauh dari pemukiman warga.

"Keterangan warga biasanya masuk rumah, kadang di dapur, kadang di ruang tamu. Tapi tidak sampai melukai warga," kata dia.

Rahmat pihaknya akan melakukan pencarian bersama petugas gabungan dan warga sekitar.

Agar keberadaan monyet tersebut tidak lagi membuat warga resah.

Baca juga: Mantan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Menunggu Keputusan Golkar Maju Pilkada 2024

"Kalau sudah berhasil di evakuasi, akan kita bawa ke kantor BKSDA untuk selanjutnya akan di lepas di alam terbuka yang jauh dari pemukiman warga," pungkasnya.

Kepala Dusun Driyorejo Fatihuddin menambahkan, saat ini warga dan perangkat desa lainnya sedang membantu petugas gabungan mencari keberadaan monyet liar tersebut.

"Kita ambil keputusan untuk mencari monyet tersebut bersama petugas gabungan, agar tidak menyerang warga," tuturnya.

Kronologi Monyet Menyerang Balita

KNF menjadi korban serangan monyet liar di Desa Driyorejo, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur (Jatim).

Korban mengalami luka cukup parah di bagian leher.

Balita berusia 3 tahun itu harus menerima 40 jahitan untuk menutup luka bekas gigitan monyet yang menganga.

Kapolsek Driyorejo, AKP Musihram mengatakan, monyet liar tersebut diduga berasal dari wilayah desa sebelah, masuk Krian, Sidoarjo.

Sementara rumah korban dekat dengan sungai Kali Mas yang menjadi perbatasan Gresik dan Sidoarjo.

"Rumahnya ini dekat sungai, monyet ini renang, korban mandi di dekat rumah sendirian, tapi kelihatan sama ibunya. Tiba-tiba langsung disergap monyet, luka sebanyak 40 jahitan," kata dia.

Menurut pengakuan dari keluarga korban, monyet tersebut ukurannya besar. Lebih besar dari balita yang menjadi korban.

Baca juga: Pak Kades Digrebek Warga di Rumah Janda Malam-malam, Ngaku Bawa Obat, Istri: Sudah Setahun Selingkuh

Usai menyerang korban, monyet kembali menyeberangi sungai dengan cara berenang.

"Dua minggu lalu, warga melihat monyet itu berkeliaran di belakang rumah. Kalau sama laki-laki tidak berani monyet itu," kata AKP Musihram.

Korban langsung dilarikan ke rumah sakit di Sidoarjo, karena mengalami luka cukup dalam, dan langsung mendapatkan 40 jahitan.

Saat ini korban sudah diperbolehkan pulang ke rumah.

Pihaknya sudah menjenguk korban monyet liar itu bersama Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur.

Korban kondisinya membaik dalam gendongan sang nenek.

(*/Tribun Medan)

Baca juga: Sepak Terjang Jusuf Hamka, Bos Jalan Tol Bakal Diduetkan Golkar Dengan Kaesang di Pilkada Jakarta

Baca juga: PSI Bertarung Lawan Golkar di Pilkada Banten, Kaesang: Tak Mungkin Kami Kalah!

 

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram, Twitter   dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved